11 Pengertian Pembelajaran Jarak Jauh, Teori, Prinsip, dan Sasaran

Pembelajaran

Pengertian Pembelajaran Jarak Jauh | Pembelajaran Jarak Jauh Adalah | Teori Pembelajaran Jarak Jauh | Prinsip Pembelajaran Jarak Jauh | Sasaran Pembelajaran Jarak Jauh | Tujuan Pembelajaran Jarak Jauh | Karakteristik Pembelajaran Jarak Jauh | Ciri Ciri Pembelajaran Jarak Jauh | Bentuk Pembelajaran Jarak Jauh |

Pengertian Pembelajaran Jarak Jauh Menurut Para Ahli

Birikut adalah beberapa definisi Pembelajaran Jarak Jauh menurut para ahli yang diambil dari berbagai sumber :

  1. Menurut Mackenzie, pendidikan jarak jauh merupakan metode pembelajaran yang menggunakan korespondensi sebagai alat untuk berkomunikasi antara pembelajar dengan pengajar.
  2. Menurut Dogmen, pembelajaran jarak jauh adalah pembelajaran yang menekankan pada cara belajar mandiri (self study).
  3. Menurut Prawiyogi, pembelajaran jarak jauh merupakan pembelajaran dimana dalam proses pembelajaranya menggunakan sebuah media agar terjadi suatu interaksi antara pendidik dan peserta didik meskipun peseta didik dan pendidik terpisah jarak yang jauh dan tidak bertatap muka secara langsung.
  4. Menurut Setijadi, pembelajaran jarak jauh adalah salah satu pendidikan yang peseta didiknya berpisah atau berjarak dengan gurunya, jadi pembelajaran dilakukan secara tidak langsung atau tatap muka.
  5. Menurut Gusty, pembelajaran jarak jauh merupakan pembelajaran dimana pada saat proses pembelajaranya peserta didik dan pendidik berada pada tempat yang berbeda tanpa adanya pertemuan.
  6. Menurut Moore & Kearsly, pembelajaran jarak jauh merupakan suatu proses belajar yang direncanakan ditemapat lain atau diluar tempat belajar mengajar. Dimana dalam pelaksanaan memerlukan teknis khusus untuk merancang materi pembelajaran, metode komunikasi khusus, manejemen khusus dan menggunakan berbagai macam media.
  7. Menurut Hanurani, pembelajaran jarak jauh adalah metode pengajaran atau pembelajaran tanpa adanya interaksi tatap muka langsung anatara pendidik dan peserta didik dalam proses pembelajara, pendidik dan peserta didik hanya terhubung melalui sistem telekomunikasi interaktif.
  8. Menurut Yunita & Kismartini, pembelajaran jarak jauh merupakan pembelajaran yang dilakukan secara terpisah anatara pendidik dan peserta didik tetapi tetap diupayakan untuk adanya pertemuan anatra pendidik dan peserta didik jika ada kebutuhan atau peristiwa tertentu sehingga proses berlangsung dengan efektif.
  9. Menurut Roida pakpahan & Yuni Fitriani, Pembelajaran jarak jauh merupakan pembelajaran yang dilakukan secara daring untuk memenuhi suatu standart pendidikan dengan memanfaatkan teknologi informasi menggunakan perangkat komputer atau gadget untuk menghubungkan antara peserta didik dengan pendidik dan antara dosen dan mahasiswa sehingga proses pembelajaran bisa tetap dilaksanakan dengan baik.
  10. Menurut Nakayama, Pembelajaran jarak jauh merupakan pembelajaran daring dimana dalam pembelajaran di bimbing oleh orang tua dan memanfaatkan jaringan internet dalam proses pemebelajarannya agar dapat berinteraksi dengan pendidik dengan menggunakan aplikasi seperti classroom, telepon, video converence, live chat, zoom ataupun whatsapp group.
  11. Menurut Rifanisari, pembelajaran jarak jauh merupakan pembelajaran yang memanfaatkan suatu sarana pembelajaran berbasis layanan internet yang memungkinkan bisa terjadinya interaksi antara pendidik dan peserta didik dalam proses pembelajaran.

Teori Pembelajaran Jarak Jauh

Berikut adalah penjelasan tentang Pembelajaran Jarak Jauh dari berbagai sumber :


Teori Pembelajaran Jarak Jauh Menurut Stewart, Keagen dan Holmberg

Tiga teori utama tentang pembelajaran jarak jauh yaitu teori otonomi dan belajar mandiri, industrialisasi pendidikan, dan komunikasi interaktif.

  • Belajar mandiri, pada dasarnya sangat dipengaruhi oleh pandangan bahwa setiap individu berhak mendapat kesempatan yang sama dalam pendidikan. Proses pembelajaran hendaknya diupayakan agar dapat memberikan kebebasan dan kemandirian kepada pembelajar dalam proses belajarnya. Pembelajar bebas secara mandiri untuk menentukan atau memilih materi pembelajaran yang akan dipelajari dan bagaimana cara mempelajarinya. Jika dalam pendidikan konvensional pembelajar lebih banyak berkomunikasi dengan manusia yaitu pengajar atau pembelajar lainnya. Sedangkan dalam pendidikan jarak jauh lebih banyak berkomunikasi secara intrapersonal berupa informasi atau materi pembelajaran dalam bentuk elektronik, cetak maupun non cetak.
  • Pembelajaran jarak jauh merupakan bentuk aktivitas belajar mengajar yang bercirikan pembagian kerja dan materi pembelajaran secara massal. Pembelajaran jarak jauh merupakan metode untuk mengajarkan ilmu pengetahuan, keterampilan, dan sikap dengan cara menerapkan dan memanfaatkan teknologi yang dapat memproduksi materi pembelajaran berkualitas secara massal sehingga dapat digunakan secara bersamaan oleh pembelajar yang tempat tinggalnya tersebar di mana-mana.
  • Pengertian belajar mandiri tidak berarti belajar sendiri. Pembelajar perlu berinteraksi dan berkomunikasi dengan komponen penyelenggara pembelajaran jarak jauh. Pendidikan merupakan konsep “guided didactic conversation” yaitu interaksi dan komunikasi yang bersifat membimbing dan mendidik pembelajar, sehingga mereka merasa nyaman untuk belajar membahas topik yang mereka minati. Untuk itu materi pembelajaran harus didesain semenarik mungkin yang menarik minat untuk dipelajari oleh pembelajar. Materi pembelajaran itu pun harus bersifat “self-instructed” atau belajar mandiri atau individual.

Prinsip Pembelajaran Jarak Jauh

Berikut adalah penjelasan tentang prinsip Pembelajaran Jarak Jauh :


Prinsip-Prinsip Program Pembelajaran Jarak Jauh

  • Bertujuan meningkatkan mutu kemampuan para pembelajar sesuai dengan bidang kemampuan, minat dan bakatnya masing-masing agar lebih mampu meningkatkan kualitas dirinya sendiri
  • Memperluas kesempatan belajar dan meningkatkan jenjang pendidikan para pembelajar khususnya agar yang tidak punya waktu atau jarak yang terlampau jauh dari lembaga pendidikan
  • Meningkatkan efistiensi dalam sistem penyampaian melalui media modular dan dengan bantuan media elektronik seperti komputer, radio pendidikan, film, video, dan sebagainya.
  • Berdasarkan kebutuhan lapangan dan kondisi lingkungan
  • Berdasarkan kesadaran dan keinginan pembelajar dan menekankan pada belajar mandiri yang berdasar pada aktualisasi diri, percaya diri dengan bergantung pada kemampuan sendiri agar berhasil dalam belajarnya
  • Dikembangkan dalam paket terpadu, dilaksanakan secara terpadu pada tingkat kelembagaan.

Prinsip Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh

  • Tujuan yang jelas perumusan tujuan harus jelas, spesifik, teramati, dan terukur untuk mengubah perilaku pembelajar
  • Relevan dengan kebutuhan program pembelajaran jarak jauh relevan dengan kebutuhan pembelajar, masyarakat, dunia kerja, atau lembaga pendidikan
  • Mutu pendidikan pengembangan program pembelajaran jarak jauh merupakan upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan yaitu mutu proses pembelajaran yang ditandai dengan proses pembelajaran yang lebih aktif atau mutu lulusan yang lebih produktif
  • Efisien dan efektivitas program pengembangan program pembelajaran jarak jauh harus mempertimbangkan efisiensi pelaksanaan dan ekfektivitas produk program. Efisien mencakup penghematan dalam penggunaan tenaga, biaya, sumber dan waktu, sedapat mungkin menggunakan hal-hal yang tersedia. Efektifitas memperhatikan hasil-hasil yang dicapai oleh lulusan, dampaknya terhadap program dan terhadap masyarakat
  • Pemerataan dan perluasan kesempatan belajar. Pemerataan dan perluasan kesempatan belajar, khususnya bagi yang tidak sempat mengikuti pendidikan formal karena jauh atau sibuk bekerja. Itulah sebabnya pembelajaran jarak jauh memberikan kemudahan bagi pembelajar untuk belajar mandiri yang belajarnya tidak terikat dengan ruangan kelas dan waktu.
  • Kemandirian-kemandirian baik dalam pengelolaan, pembiayaan, dan kegiatan belajar
  • Keterpaduan-keterpaduan, yaitu mengharuskan adanya keterpaduan berbagai aspek seperti ketepaduan mata kuliah atau mata pelajaran secara multi disipliner
  • Kesinambungan tugas tutor memberikan bantuan kepada pembelajar secara berkala ketika pembelajar menghadapi kesulitan dalam memahami materi pembelajaran, mengerjakan tugas, latihan, atau soal. Bantuan yang diberikan adalah membimbing untuk memahami tujuan yang akan dicapai, cara dan teknik mempelajari materi pembelajaran, penerapan metode belajar, dan bantuan lainnya yang dapat mengkondisikan pembelajar untuk belajar dan mencapai hasilnya secara optimal

Sasaran Pembelajaran Jarak Jauh

Berikut adalah penjelasan tentang Sasaran Pembelajaran Jarak Jauh :

  • Memberikan kesempatan kepada anak bangsa yang belum mengikuti pendidikan yang lebih tinggi, seperti pembelajar yang putus sekolah pada tingkat pendidikan dasar atau pendidikan menengah.
  • Memberikan kesempatan kepada para pengajar untuk meningkatkan kualitas kemampuan/kompetensinya, seperti berkaitan dengan kemampuan didaktik, metodik dan paedogogik dengan mengikuti pendidikan tinggi. Misalnya, bagi para pengajar yang mempunyai keinginan dan minat untuk melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi, namun memiliki keterbatasan waktu, tempat pendidikan tinggi yang jauh, atau keterbatasan dana. Ditambah lagi pengajar tidak mungkin meninggalkan proses pembelajaran di sekolah sebagai tugas rutinnya sehari-hari, sehingga cita-cita untuk melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi belum tercapai. Dengan pembelajaran jarak jauh ini, tanpa harus meninggalkan tempat mengajarnya para pengajar yang tempat bertugasnya di daerah terpencil, di pedalaman, di pegunungan yang terbatas oleh berbagai hal, seperti transportasi, dapat mengikuti pembelajaran. Pembelajaran dilakukan dengan memanfaatkan komputer beserta internetnya atau materi pembelajaran tercetak, seperti modul atau buku-buku.

Related posts