Tulisan ini merupakan kumpulan Contoh Refleksi D.1b. Manajemen diri, kamu bisa jadikan sebagai referensi dalam penulisan refleksi.
Berikut adalah 3 Contoh Refleksi D.1a. Kesadaran diri:
Contoh 1: Refleksi D.1a. Kesadaran diri
RefleksiD.1b.Manajemen diri
- Sebelumnya saya berpikir bahwa manajemen diri tidak bisa diterapkan secara eksplisit pada Rencana pelaksanaan pembelajaran tujuan pembelajaran yang jelas dan sangat penting untuk diterapkan. Ternyata, manajemen diri dapat diterapkan dengan tujuan yang jelas pada rencana pelaksanaan pembelajaran dan dapat diterapkan secara berkelanjutan dengan cara berikan kesempatan pada murid untuk saling berinteraksi (termasuk dengan guru) • Guru mengajak murid untuk hening sejenak dengan latihan bernapas; dapat menggunakan teknik STOP, five finger breathing, body scanning (observasi diri), dan dapat menutup dengan gratitude note / affirmation (ungkapan rasa syukur/motivasi diri) • Guru membagikan tiga hal yang disyukuri, kemudian mendorong murid untuk turut menyampaikan tiga hal yang disyukuri di hari itu.
- Ide pembelajaran baru atau menarik yang akan saya terapkan adalah: Salah satu metode yang dapat digunakan adalah bermain peran. Guru telah menyediakan beberapa pilihan skenario berisikan situasi-situasi umum yang dapat mendorong reaksi emosional yang kuat.
Baca Contoh Refleksi : | 3 Contoh Refleksi D.1a. Kesadaran diri |
Baca Contoh Refleksi : | 3 Contoh Refleksi D.1b. Manajemen diri |
Baca Contoh Refleksi : | 3 Contoh Refleksi D.1C. Kesadaran Sosial |
Baca Contoh Refleksi : | 3 Contoh Refleksi D.1D. Keterampilan Berelasi |
Contoh 2: Refleksi D.1a. Kesadaran diri
RefleksiD.1b.Manajemen diri
- Sebelumnya, dalam pemikiran saya, manajemen diri tidak dapat diterapkan secara eksplisit dalam perencanaan pelaksanaan pembelajaran dengan tujuan pembelajaran yang jelas. Namun, ternyata manajemen diri dapat diterapkan secara berkelanjutan dengan tujuan yang jelas pada rencana pelaksanaan pembelajaran. Hal ini dapat dicapai dengan memberikan kesempatan pada murid untuk berinteraksi satu sama lain (termasuk dengan guru). Selain itu, guru juga dapat mengajak murid untuk meresapi momen hening melalui latihan bernapas, dengan teknik seperti STOP, pernapasan lima jari, observasi diri (body scanning), dan menutupnya dengan ucapan syukur atau afirmasi diri. Guru juga dapat berbagi tiga hal yang disyukuri, serta mendorong murid untuk berbagi tiga hal yang mereka syukuri pada hari itu.
- Ide baru atau konsep pembelajaran yang menarik yang akan saya terapkan adalah menggunakan permainan peran. Sebagai guru, saya akan menyediakan beragam skenario situasi umum yang dapat memicu reaksi emosional yang kuat pada murid. Dengan demikian, mereka dapat lebih memahami dan merasakan situasi tersebut dalam konteks pembelajaran.
Contoh 3: Refleksi D.1a. Kesadaran diri
RefleksiD.1b.Manajemen diri
- Sebelumnya, saya berpikir bahwa manajemen diri tidak dapat diterapkan secara eksplisit pada Rencana pelaksanaan pembelajaran dengan tujuan pembelajaran yang jelas. Ternyata, manajemen diri dapat diterapkan dengan tujuan yang jelas pada rencana pelaksanaan pembelajaran, dan dapat diterapkan secara berkelanjutan. Sebelumnya, saya berpikir bahwa manajemen diri tidak dapat diterapkan secara eksplisit pada Rencana pelaksanaan pembelajaran dengan tujuan pembelajaran yang jelas. Ternyata, manajemen diri dapat diterapkan dengan tujuan yang jelas pada rencana pelaksanaan pembelajaran, dan dapat diterapkan secara berkelanjutan dengan cara memberikan kesempatan pada murid untuk saling berinteraksi (termasuk dengan guru). Guru dapat mengajak murid untuk hening sejenak dengan latihan bernapas; dapat menggunakan teknik STOP, five finger breathing, body scanning (observasi diri), dan dapat menutup dengan gratitude note / affirmation (ungkapan rasa syukur/motivasi diri). Guru dapat juga membagikan tiga hal yang disyukuri, kemudian mendorong murid untuk turut menyampaikan tiga hal yang disyukuri di hari itu.
- Ide pembelajaran baru atau menarik yang akan saya terapkan adalah: Salah satu metode yang dapat digunakan adalah bermain peran. Guru telah menyediakan beberapa pilihan skenario berisikan situasi-situasi umum yang dapat mendorong reaksi emosional yang kuat. Ide pembelajaran baru atau menarik yang akan saya terapkan adalah: Salah satu metode yang dapat digunakan adalah bermain peran. Guru telah menyediakan beberapa pilihan skenario berisikan situasi-situasi umum yang dapat mendorong reaksi emosional yang kuat.