Apa itu Arti Ghosting?

Ghosting

Makna Ghosting | Arti Ghosting | Definisi Ghosting | Pengertian Ghosting | Mengapa Ghosting | Bagaimana kalau kita dighosting |

Tanya : Apa Arti Ghosting?

Jawab : Arti Ghosting

Secara bahasa, ghosting berasal dari bahasa Inggris yang berarti bayangan. Atau juga biasa dikaitkan dengan hantu yang dapat menghilang secara tiba-tiba. Istilah ghosting kemudian populer di kalangan anak muda untuk menggambarkan pasangannya yang menghilang tanpa permisi.

Sehingga arti ghosting adalah ketika seseorang yang dekat dengan kita lalu menghilang secara tiba-tiba tanpa kontak atau memberi kabar sama sekali.


Dikutip dari situs Elle Amerika Serikat, dari sebuah survei ditemukan 26 persen wanita dan 33 persen pria pernah melakukan ghosting dan di-ghosting. Sementara 24 persen wanita dan 17 persen pria mengaku pelaku ghosting tetapi tidak pernah di-ghosting.

Menurut studi ilmiah yang sudah pernah dilakukan, ghosting adalah upaya terburuk untuk mengakhiri sebuah hubungan. Entah itu hubungan asmara atau hubungan pertemanan. Perilaku ghosting justru dapat memicu konflik yang lebih besar di kemudian hari.

Tanya 2 : Siapa Pelaku Ghosting?

Jawab 2 : Pelaku Ghosting

Pelaku ghosting atau orang yang melakukan ghosting, biasanya adalah orang dekat dengan kita, tiba-tiba menghilang tanpa kabar dan tidak bisa dihubungi lagi. Hal inilah yang menyebabkan ghosting sering kali digunakan pada hubungan cinta dan pertemanan.


Dalam hubungan asmara ghosting identik dekat dengan pemberi harapan palsu, sementara untuk pertemanan dekat dengan hubungan platonic. Istilah ghosting merujuk pada sebuah perilaku dengan alasan tertentu. Alasan seseorang melakukan ghosting biasanya hanya diketahui pelaku dan tidak diketahui oleh orang yang di-ghosting.

Kamu tidak akan bisa menghubungi nomor ponsel, alamat email, media sosial, ataupun secara langsung orang yang ghosting ini. Sering kali seseorang yang melakukan ghosting dilabeli dengan label pengecut. Hal ini karena ghosting memicu rasa dendam, amarah, hingga penyesalan orang yang di-ghosting. Apalagi, jika kenangan-kenangan yang telah dibuat begitu mendalam dan sulit untuk dilupakan.

Tanya 3 : Apa yang harus dilakukan saat kita di-ghosting?

Jawab 3 : yang harus dilakukan saat kita di-ghosting

  • Berusaha menerima keadaan dengan ikhlas. Memang tak mudah, Sobat. Tapi semakin kita bertanya-tanya kenapa kita di­-ghosting, semakin rumit saja kondisi psikis kita.
  • Teguhkan hati untuk tidak terus-menerus mencari tahu keadaannya. Berhati-hatilah mengarahkan jempolmu saat menjelajah media sosial agar tidak terobsesi dan semakin sakit hati. Or else, stop using social media altogether. Tak perlu menghubungi teman-temannya. Just stop stalking.
  • Curhat boleh, kalau itu membuat hatimu terasa lebih ringan. Tapi curhat pada orang yang terpercaya, ya! Jangan curhat ke media sosial.
  • Tak perlu menyalahkan diri sendiri. Everyone is reponsible for their own action. Ketika seseorang memilih untuk ghosting, ia sadar sepenuhnya atas tindakannya itu, kok.
  • Cobalah rutinitas atau kesibukan baru.
  • Yakinlah bahwa kita akan baik-baik saja. Semua rasa tak nyaman itu akan berlalu.

Related posts