Dalam era Kurikulum Merdeka untuk siswa kelas 7, pemahaman terhadap soal-soal essay tentang wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) menjadi suatu hal yang krusial. Artikel ini hadir untuk memandu siswa dalam menyelesaikan soal-soal essay tersebut dengan jawaban yang tepat dan mendalam. Dengan gaya bahasa santai formal, kita akan membahas beragam aspek terkait wilayah NKRI, menjelaskan konsep-konsep penting, serta memberikan panduan praktis agar siswa dapat dengan mudah menanggapi setiap pertanyaan dengan keyakinan dan pemahaman yang baik. Yuk, mari kita jelajahi bersama-sama dan kenali kekayaan wilayah Indonesia!
Contoh Soal Essay Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia Kelas 7
1. Jelaskan ciri khas wilayah NKRI sebagai negara kepulauan berciri nusantara.
Jawaban:
Wilayah NKRI memiliki ciri khas sebagai negara kepulauan berciri nusantara, yang artinya meskipun terdiri dari ribuan pulau, pulau-pulau tersebut tidak terpisah satu dengan yang lain, tetapi merupakan kesatuan yang terhubung satu dengan yang lain. Selat bukanlah pemisah antar dua pulau, melainkan merupakan laut sempit yang menghubungkan dua pulau.
2. Bagaimana penetapan wilayah NKRI menurut keputusan BPUPK?
Jawaban:
Penetapan wilayah NKRI dilakukan melalui pemungutan suara pada sidang BPUPK. Ada tiga pilihan yang harus ditentukan, yaitu seluruh Hindia Belanda, seluruh Hindia Belanda ditambah Malaya, Borneo Utara, Timor, dan Papua, serta seluruh Hindia ditambah Malaya dan Borneo Utara. Hasil pemungutan suara menunjukkan bahwa pilihan kedua, yaitu seluruh Hindia Belanda ditambah wilayah tambahan, dipilih sebagai wilayah Indonesia.
3. Bagaimana Malaya, Borneo Utara, Timor, dan Papua menjadi bagian dari wilayah Indonesia?
Jawaban:
Setelah penetapan wilayah Indonesia oleh BPUPK, Malaya dan Borneo Utara yang dikuasai Inggris memutuskan untuk menjadi negara sendiri, menjadi Malaysia, Brunei, dan Singapura. Timor Timur yang dikuasai Portugis menjadi Timor Leste. Wilayah Indonesia mencakup Sumatra hingga Papua seperti yang dikenal saat ini.
4. Bagaimana pandangan tokoh-tokoh seperti Muhammad Yamin, Mohammad Hatta, dan Ir. Sukarno terkait wilayah Papua?
Jawaban:
Muhammad Yamin mengusulkan agar wilayah Indonesia mencakup seluruh wilayah kekuasaan pemerintahan Hindia Belanda, termasuk Papua. Mohammad Hatta tidak setuju dengan pandangan tersebut, berpendapat bahwa wilayah Indonesia tidak perlu mencakup Papua. Ir. Sukarno sependapat dengan Muhammad Yamin, menyebut wilayah Indonesia mencakup daerah-daerah dari Sumatra hingga Papua.
5. Jelaskan batas wilayah Indonesia dari segi selatan, timur, utara, dan barat.
Jawaban:
Wilayah selatan Indonesia berupa Laut Indonesia dan Laut Arafuru yang berbatasan langsung dengan negara Australia. Wilayah timur memiliki perbatasan di Pulau Papua dengan negara Papua Nugini. Wilayah utara berbatasan dengan Filipina, Malaysia, dan Singapura. Wilayah barat memiliki wilayah laut yang berbatasan dengan India.
6. Apa yang diusulkan oleh Muhammad Yamin terkait wilayah Indonesia? Apakah usulan tersebut diterima?
Jawaban:
Muhammad Yamin mengusulkan agar wilayah Indonesia mencakup seluruh wilayah kekuasaan pemerintahan Hindia Belanda, termasuk Papua. Usulan tersebut tidak diterima, dan wilayah Indonesia yang ditetapkan oleh BPUPK mencakup wilayah Hindia Belanda ditambah wilayah tambahan.
7. Jelaskan luas wilayah daratan Indonesia dan berikan contoh pulau-pulau besar yang membentuk wilayah daratan tersebut.
Jawaban:
Luas wilayah daratan Indonesia adalah sekitar 2.028.087 km² atau 25% dari luas keseluruhan wilayah Indonesia. Contoh pulau-pulau besar yang membentuk wilayah daratan Indonesia adalah Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
8. Apa yang dimaksud dengan wilayah perairan Indonesia dan jelaskan komponen-komponennya?
Jawaban:
Wilayah perairan Indonesia terdiri dari perairan pedalaman, perairan kepulauan, laut teritorial, zona tambahan, zona ekonomi eksklusif, dan landasan kontinen. Perairan pedalaman berada pada sisi darat dari pangkal air terendah dari garis pantai Indonesia. Perairan kepulauan terletak pada sisi garis pangkal lurus kepulauan yang menghubungkan titik terluar pulau-pulau di Indonesia.
9. Berikan data rujukan nasional mengenai luas perairan Indonesia berdasarkan kajian teknis tahun 2015.
Jawaban: Berdasarkan kajian teknis tahun 2015, luas perairan Indonesia adalah sebagai berikut:
– Luas perairan pedalaman dan perairan kepulauan: 3.110.000 km²
– Luas laut teritorial: 290.000 km²
– Luas zona tambahan: 270.000 km²
– Luas zona ekonomi eksklusif: 3.000.000 km²
– Luas landas kontinen: 2.800.000 km²
– Luas total perairan Indonesia: 6.400.000 km²
– Luas NKRI (darat dan perairan): 8.300.000 km²
– Panjang garis pantai Indonesia: 108.000 km.
10. Apa yang dimaksud dengan ruang udara Indonesia, dan hingga ketinggian berapa ruang udara diukur?
Jawaban:
Ruang udara Indonesia diukur mulai dari permukaan daratan dan perairan hingga ketinggian 110 km.
11. Apa yang termasuk dalam ruang lingkup wilayah daratan Indonesia?
Jawaban: Wilayah daratan Indonesia meliputi daerah pemukiman dalam batas-batas tertentu dan daerah di bawah permukaan bumi, termasuk segala bentuk kekayaan alam yang terdapat di dalamnya.
12. Jelaskan batas wilayah Indonesia dari segi timur, utara, selatan, dan barat.
Jawaban: Wilayah timur Indonesia berbatasan dengan negara Papua Nugini di Pulau Papua. Wilayah utara berbatasan dengan Filipina, Malaysia, dan Singapura. Wilayah selatan berupa Laut Indonesia dan Laut Arafuru yang berbatasan langsung dengan Australia. Wilayah barat memiliki wilayah laut yang berbatasan dengan India.
Baca Juga : Soal Essay Perumusan Pancasila oleh Panitia Sembilan Kelas 7 Kurikulum Merdeka (Beserta Jawaban)
13. Bagaimana luas wilayah perairan Indonesia menurut data rujukan nasional yang dikerjakan sejak tahun 2015?
Jawaban:
Menurut data rujukan nasional yang dikerjakan sejak tahun 2015, luas wilayah perairan Indonesia adalah sebagai berikut:
– Luas perairan pedalaman dan perairan kepulauan: 3.110.000 km²
– Luas laut teritorial: 290.000 km²
– Luas zona tambahan: 270.000 km²
– Luas zona ekonomi eksklusif: 3.000.000 km²
– Luas landas kontinen: 2.800.000 km²
– Luas total perairan Indonesia: 6.400.000 km²
– Luas NKRI (darat dan perairan): 8.300.000 km²
– Panjang garis pantai Indonesia: 108.000 km.
14. Jelaskan pandangan tokoh-tokoh seperti Muhammad Yamin, Mohammad Hatta, dan Ir. Sukarno terkait wilayah Papua. Apakah mereka memiliki perspektif yang sama atau berbeda?
Jawaban:
Muhammad Yamin mengusulkan agar wilayah Indonesia mencakup seluruh wilayah kekuasaan pemerintahan Hindia Belanda, termasuk Papua. Mohammad Hatta tidak setuju dengan pandangan tersebut, berpendapat bahwa wilayah Indonesia tidak perlu mencakup Papua. Ir. Sukarno sependapat dengan Muhammad Yamin, menyebut wilayah Indonesia mencakup daerah-daerah dari Sumatra hingga Papua. Dengan demikian, mereka memiliki pandangan yang berbeda terkait wilayah Papua.
15. Mengapa wilayah Indonesia disebut sebagai negara kepulauan, dan bagaimana hal ini tercermin dalam konsep kesatuan dan keterhubungan pulau-pulau di Indonesia?
Jawaban:
Wilayah Indonesia disebut sebagai negara kepulauan karena terdiri dari ribuan pulau. Konsep kesatuan dan keterhubungan pulau-pulau di Indonesia tercermin dalam gagasan bahwa pulau-pulau tersebut tidak terpisah satu sama lain, melainkan membentuk suatu kesatuan. Selat bukanlah pemisah, tetapi menghubungkan dua pulau. Meskipun geografis terpisah oleh laut, pulau-pulau tersebut dianggap sebagai bagian integral dari satu negara, mencerminkan kesatuan wilayah Indonesia yang mencakup daratan, perairan, dan udara.