Washal | Pengertian Washal | Contoh Bacaan Washal |
Pengertian Washal
Secara bahasa washal berasal dari kata washala yang artinya sambung menyambung atau terus. Sementara secara istilah ilmu tajwid washal adalah meneruskan bacaan ayat al-Qur’an pada tanda waqaf yang seharusnya boleh berhenti dengan tidak mengambil napas. Atau dengan kata lain menyambung ayat satu dengan ayat lainnya.
Contoh Bacaan Washal
- Cara membacanya disambung dengan harakat akhir huruf pada ayat pertama tetap dibaca apa adanya jika berharakat fatkhah, kasrah atau dhammah.
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ
Jika diwashalkan maka dibaca:
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ
- Ditambah “ن “dengan harakat kasrah jika akhir kata ayat yang akan disambung berharakat fatkhatain, kasratain maupun dhammatain.
قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ
اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ
Jika diwashalkan maka dibaca:
قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ نٍ اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ






