WISLAH.COM – Simak contoh soal essay Surat Pribadi dan Surat Dinas / Resmi lengkap dengan jawabannya untuk mapel Bahasa Indonesia kelas 7, Kurikulum Merdeka.
Soal essay ini diambil dari materi yang ada dalam buku paket Bahasa Indonesia SMP Kelas 7 yang disusun oleh Rakhma Subarna, dkkl, dalam bab VI yang berjudul “Sampaikan Melalui Surat”.
Kata kunci untuk memahami materi ini adalah surat pribadi, surat resmi, unsur-unsur surat, fakta, opini, teks transaksional, kata sapaan, pronomina, kata baku dan tidak baku. Dan ini secara eksplisit ada dalam tersebut.
Berikut contoh soal essay surat pribadi dan surat dinas kelas 7 dan jawabannya:
1. Jelaskan perbedaan utama antara surat pribadi dan surat dinas berdasarkan tujuan penulisannya!
Jawaban: Surat pribadi ditulis untuk menyampaikan maksud pribadi dan ekspresi perasaan penulis kepada orang lain seperti keluarga, kawan, atau kenalan, sementara surat dinas ditulis untuk mewakili kepentingan lembaga atau instansi kepada individu atau instansi lain dengan menggunakan Bahasa Indonesia resmi.
2. Apa yang dimaksud dengan surat dinas? Berikan contoh jenis-jenis surat dinas beserta tujuannya!
Jawaban: Surat dinas adalah surat yang dibuat oleh sebuah instansi atau lembaga dengan tujuan kepentingan resmi. Contoh jenis-jenis surat dinas antara lain surat pemberitahuan, surat perintah, surat permintaan atau permohonan, surat peringatan, surat panggilan, surat pengantar, surat keputusan, surat perjanjian, surat penawaran, pesanan, dan lain-lain.
3. Jelaskan fungsi surat dinas menurut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud)!
Jawaban: Menurut Kemdikbud, fungsi surat dinas antara lain sebagai pedoman pekerjaan, alat pengingat, bukti perkembangan suatu instansi atau lembaga, dan sebagai alat bukti terutama untuk surat perjanjian.
4. Apa saja unsur-unsur yang perlu diperhatikan dalam penulisan surat dinas?
Jawaban: Unsur-unsur dalam surat dinas meliputi kop surat, nomor surat, tanggal surat, lampiran, perihal, alamat surat, salam pembuka, isi surat, salam penutup, nama dan tanda tangan penulis surat, serta nama dan tanda tangan pihak yang memperkuat surat.
5. Mengapa bahasa yang digunakan dalam surat dinas bersifat resmi?
Jawaban: Bahasa yang digunakan dalam surat dinas bersifat resmi karena surat dinas mewakili kepentingan resmi sebuah instansi atau lembaga, sehingga penggunaan Bahasa Indonesia yang resmi menjadi penting untuk menjaga kesan profesional dan menghormati pihak yang dituju.
6. Apa saja unsur-unsur yang ada dalam surat pribadi?
Jawaban: Unsur-unsur dalam surat pribadi meliputi titimangsa, alamat tujuan surat, salam pembuka, pendahuluan, paragraf pembuka (isi surat), paragraf penutup, salam akhir, nama dan tanda tangan pengirim.
7. Bagaimana ciri-ciri surat dinas dibandingkan dengan surat pribadi?
Jawaban: Ciri-ciri surat dinas antara lain memiliki kop surat atau kepala surat yang mencantumkan nama dan alamat instansi atau lembaga, menggunakan stempel instansi, memiliki salam pembuka dan salam penutup, menggunakan bahasa resmi, memiliki nomor surat dan lampiran, sedangkan surat pribadi lebih bersifat informal dan tidak mewakili lembaga atau instansi.
8. Mengapa penting untuk memperhatikan tata etika dan sopan santun dalam penulisan surat pribadi?
Jawaban: Penting untuk memperhatikan tata etika dan sopan santun dalam penulisan surat pribadi agar pesan yang disampaikan tidak menyinggung perasaan penerima surat dan menjaga hubungan yang baik antara pengirim dan penerima surat.
9. Apa yang dimaksud dengan tembusan dalam surat dinas? Kapan tembusan biasanya digunakan?
Jawaban: Tembusan adalah pihak yang mendapatkan salinan atau tembusan selain alamat penerima surat. Tembusan biasanya digunakan jika membutuhkan informasi atau pengetahuan tambahan oleh pihak-pihak tertentu yang terkait dengan isi surat dinas tersebut.
10. Mengapa penulisan surat pribadi dan surat dinas memiliki aturan yang berbeda?
Jawaban: Penulisan surat pribadi dan surat dinas memiliki aturan yang berbeda karena tujuan, konteks, dan audiens yang berbeda pula. Surat pribadi ditulis secara informal untuk keperluan pribadi atau hubungan personal, sementara surat dinas ditulis secara resmi untuk keperluan instansi atau lembaga dalam konteks kerja atau kegiatan resmi.
