WISLAH.COM – Tulisan berjudul “Komponen Modul Ajar Kurikulum Merdeka (SD, SMP, SMA)” ini, memuat penjelasan komprehensif mengenai apa itu modul ajar dalam konteks Kurikulum Merdeka serta komponen-komponen esensial yang membentuknya. Modul ajar, sebagai perangkat ajar inovatif, menjadi panduan penting bagi para guru dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran yang efektif serta berpusat pada siswa.
A. Apa itu Modul Ajar Kurikulum Merdeka (SD, SMP, SMA)?
Modul ajar Kurikulum Merdeka adalah perangkat ajar yang dirancang untuk memandu guru dalam proses pembelajaran sesuai dengan prinsip-prinsip Kurikulum Merdeka. Kurikulum Merdeka sendiri menekankan pada pembelajaran yang berpusat pada siswa, memberikan fleksibilitas bagi guru, dan mendorong pengembangan kompetensi siswa secara holistik. Modul ajar ini berperan sebagai kerangka kerja yang fleksibel, memungkinkan guru untuk menyesuaikan pembelajaran dengan kebutuhan dan karakteristik siswa di setiap jenjang pendidikan (SD, SMP, SMA).
B. Komponen Modul Ajar Kurikulum Merdeka
Modul ajar Kurikulum Merdeka memiliki komponen-komponen inti yang saling terkait dan mendukung satu sama lain dalam menciptakan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa. Komponen-komponen tersebut meliputi:
- Informasi Umum:
- Pemilihan jenis satuan dan jenjang pendidikan (SD, SMP, SMA)
- Pemilihan fase dan kelas
- Pemilihan mata pelajaran
- Penanda kebutuhan khusus (khusus SLB)
- Judul modul ajar
- Deskripsi umum modul ajar
- Identitas penulis modul
- Gambar sampul (opsional)
- Tujuan Modul:
- Pemilihan/pengunggahan referensi Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) yang digunakan sebagai acuan penyusunan Tujuan Pembelajaran dari keseluruhan modul ajar.
- Rancangan Penggunaan:
- Total alokasi Jam Pelajaran (JP)
- Penentuan moda pembelajaran (opsional)
- Target murid (opsional)
- Jumlah murid (opsional)
- Sarana dan prasarana (opsional)
- Prasyarat kompetensi (opsional)
- Materi, Asesmen, dan Referensi:
- Rancangan Modul Utuh: Mengikuti ketentuan komponen minimum pada Panduan Pembelajaran dan Asesmen. Modul ajar utuh setidaknya harus mencakup tujuan pembelajaran, rencana asesmen, detail aktivitas, dan media pembelajaran.
- Materi: Judul materi dan rangkuman kegiatan.
- Asesmen: Jika diperlukan asesmen tambahan/alternatif, dapat diunggah pada kolom asesmen yang tersedia.
- Referensi: Jika diperlukan referensi materi lain, dapat diunggah tautan referensi tersebut pada kolom referensi yang tersedia.
Penutup:
Dengan memahami komponen-komponen modul ajar Kurikulum Merdeka, diharapkan para guru dapat merancang dan melaksanakan pembelajaran yang lebih efektif, inovatif, dan sesuai dengan kebutuhan siswa di setiap jenjang pendidikan. Modul ajar ini bukan hanya sekadar perangkat ajar, melainkan juga alat untuk mewujudkan pembelajaran yang merdeka, bermakna, dan memberdayakan bagi setiap siswa.
