Jawaban Essay CPG, Apa yang memotivasi Anda menjadi Guru Penggerak? Apa yang Anda lakukan dalam mewujudkan motivasi tersebut?
Ini adalah Jawaban Essay CGP (Calon Guru Penggerak) atas petanyaan
“Apa yang memotivasi Anda menjadi Guru Penggerak? Apa yang Anda lakukan dalam mewujudkan motivasi tersebut?”
Berikut adalah contoh jawaban yang bisa dijadikan refrensi:
Mengapa Saya Memilih untuk Menjadi Guru Penggerak dan Bagaimana Saya Meraih Motivasi Itu
Pendidikan adalah salah satu faktor paling krusial dalam pembentukan karakter dan kualitas generasi muda. Sebagai seorang individu yang memiliki kepedulian mendalam terhadap dunia pendidikan, saya merasa tergerak untuk menjadi seorang Guru Penggerak. Guru Penggerak adalah figur yang memiliki peran penting dalam mengubah dan memajukan sistem pendidikan di Indonesia. Dalam esai ini, saya akan menjelaskan motivasi saya untuk menjadi Guru Penggerak serta langkah-langkah konkret yang saya ambil untuk meraih motivasi tersebut.
Motivasi pertama saya untuk menjadi Guru Penggerak adalah karena saya ingin memiliki kompetensi sebagai guru yang lebih holistik. Seringkali di lapangan, saya melihat banyak guru yang hanya fokus pada penyampaian materi pelajaran, namun mereka mengabaikan aspek kompetensi lainnya, seperti pengembangan kepribadian dan keterampilan sosial peserta didik. Saya percaya bahwa seorang guru yang berkualitas harus mampu membantu siswa tumbuh menjadi individu yang kompeten secara akademik, emosional, dan sosial. Dengan demikian, saya merasa bahwa menjadi seorang Guru Penggerak akan memberi saya kesempatan untuk memperdalam pemahaman saya tentang berbagai aspek kompetensi guru dan mengintegrasikannya dalam praktik pengajaran sehari-hari.
Motivasi kedua saya adalah ingin berpusat pada peserta didik. Pendidikan seharusnya benar-benar berfokus pada perkembangan peserta didik. Guru Penggerak memiliki peran yang sangat penting dalam mendorong guru untuk lebih berorientasi pada kebutuhan dan potensi siswa. Saya percaya bahwa setiap siswa memiliki potensi yang berbeda, dan sebagai guru, tugas kita adalah membantu mereka mengembangkan potensi itu secara maksimal. Dengan menjadi Guru Penggerak, saya ingin menginspirasi guru-guru lain untuk mengambil pendekatan yang lebih inklusif dan berorientasi pada peserta didik, sehingga setiap siswa dapat meraih potensi terbaiknya.
Motivasi ketiga saya adalah untuk menjadi agen perubahan dalam dunia pendidikan. Saya percaya bahwa elemen-elemen penggerak dalam pendidikan memiliki peran kunci dalam mengubah paradigma pendidikan yang konvensional menjadi pendidikan yang lebih progresif dan relevan. Guru Penggerak adalah ujung tombak dalam menyelesaikan berbagai persoalan pendidikan di lapangan. Dengan menjadi Guru Penggerak, saya ingin berkontribusi dalam mengatasi tantangan dan permasalahan yang ada dalam sistem pendidikan kita. Saya ingin menjadi pionir dalam mengembangkan inovasi-inovasi pendidikan yang dapat meningkatkan kualitas dan relevansi pembelajaran.
Motivasi keempat saya adalah untuk meningkatkan diri sendiri. Sebagai seorang guru honorer, saya merasa bahwa menjadi Guru Penggerak adalah kesempatan emas untuk mengembangkan karir saya. Saya ingin naik ke tingkat yang lebih tinggi dalam karir pendidikan saya. Dengan mengikuti program Guru Penggerak, saya akan memiliki akses ke pelatihan dan pengembangan yang sangat berharga. Saya akan belajar dari para ahli pendidikan, berkolaborasi dengan rekan-rekan sejawat, dan mendapatkan wawasan baru tentang praktik pengajaran yang efektif. Semua ini akan membantu saya meningkatkan kualitas pengajaran saya dan membuka peluang karir yang lebih baik di masa depan.
Motivasi kelima saya adalah untuk menjadi penggerak bagi guru-guru lain. Saya percaya bahwa setiap guru memiliki potensi untuk menjadi lebih baik dalam melaksanakan tugasnya. Namun, potensi tersebut seringkali terkunci karena berbagai kendala, seperti kurangnya akses terhadap pelatihan dan sumber daya pendidikan yang memadai. Dengan menjadi Guru Penggerak, saya ingin menjadi contoh bagi guru-guru lain, bahwa dengan tekad dan komitmen, kita dapat mengatasi kendala-kendala tersebut. Saya ingin berbagi pengetahuan dan pengalaman saya dengan rekan-rekan guru, sehingga mereka juga dapat meningkatkan kompetensi mereka. Dengan demikian, saya berharap dapat membantu menciptakan komunitas belajar yang lebih kuat dan berdaya.
Motivasi keenam saya adalah untuk mempersiapkan diri dalam aspek-aspek yang berbeda. Dalam mewujudkan motivasi tersebut, saya telah mengambil beberapa langkah konkret. Pertama, saya mendaftar dalam program Guru Penggerak melalui SIMPKB (Sistem Informasi Manajemen Pendidik dan Tenaga Kependidikan). Langkah ini adalah langkah awal yang penting dalam mengikuti program ini. Saya memahami bahwa proses seleksi untuk menjadi Guru Penggerak sangat ketat, dan saya bersedia untuk menghadapi tantangan tersebut.
Kedua, saya telah aktif terlibat dalam diskusi positif dan kolaborasi dengan teman guru dan pemangku kepentingan di dalam dan luar sekolah. Saya percaya bahwa kolaborasi adalah kunci untuk memajukan dunia pendidikan. Melalui diskusi dan kerja sama dengan rekan-rekan guru, saya dapat belajar dari pengalaman mereka, bertukar ide, dan menciptakan solusi bersama untuk permasalahan pendidikan yang ada. Saya juga berusaha untuk membangun hubungan yang baik dengan pihak-pihak terkait di luar sekolah, seperti orang tua siswa, komunitas lokal, dan lembaga pendidikan lainnya. Ini membantu saya mendapatkan dukungan dan sumber daya tambahan dalam menjalani peran sebagai Guru Penggerak.
Sebagai langkah selanjutnya dalam meraih motivasi saya, saya menyadari bahwa memiliki kelebihan tertentu akan sangat mendukung dalam peran sebagai Guru Penggerak. Salah satu kelebihan saya adalah kemampuan literasi yang kuat. Saya memiliki kualitas melek aksara yang baik, yang mencakup kemampuan membaca, menulis, dan memahami ide-ide secara visual. Kemampuan literasi ini sangat penting dalam pendidikan, karena membantu saya dalam menyampaikan informasi dengan jengkal, serta membantu siswa untuk memahami dan menghasilkan informasi dengan lebih baik. Saya berkomitmen untuk terus mengembangkan kemampuan literasi saya sehingga saya dapat memberikan kontribusi yang lebih besar
