Permainan Bola Voli (Rangkuman Materi PJOK Kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka)

Perkalian dan Pembagian Bilangan Desimal, Contoh dan Cara Menghitungnya (Rangkuman Materi Matematika SD/MI Kelas 4 Bab 16) Kurikulum Merdeka

Permainan Bola Voli | Rangkuman Materi PJOK Kelas 9 | Bab 2 | SMP | Kurikulum Merdeka | Wislah Indonesia |

Permainan Bola Voli

Sekilas Tentang Bola Voli

Bola voli adalah permainan beregu yang dapat dimainkan di dalam ruangan maupun di luar ruangan, termasuk olahraga bola voli pantai yang semakin berkembang. Dalam bola voli, dua regu dengan enam pemain masing-masing bertanding, sementara dalam bola voli pantai, dua regu dengan dua pemain masing-masing berhadapan. Para pemain diizinkan menggunakan seluruh anggota tubuh, namun lengan dan tangan sering diutamakan karena kemudahan pengendaliannya.

Lapangan bola voli berbentuk empat persegi panjang dengan lebar 9 meter dan panjang 18 meter, yang dibagi menjadi dua dan dibatasi oleh jaring (net) yang tergantung di tengah dan diikat pada dua tiang sebagai pembatas. Bola yang digunakan terbuat dari kulit dengan ukuran tertentu. Pertandingan bola voli dipimpin oleh dua wasit dan dibantu oleh penjaga garis.


Tujuan dari setiap regu dalam bola voli adalah mencetak skor tertinggi dengan menyerang lawan dan memanfaatkan kesalahan lawan. Permainan dilakukan dalam sistem set, di mana setiap set mencapai skor dua puluh lima, kecuali set kelima jika ada rubber set, yang hanya sampai pada skor lima belas. Pada setiap set, terjadi pertukaran tempat antara kedua regu. Para pemain mengenakan kostum dengan nomor yang tercetak di punggung mereka untuk identifikasi.

Jenis Variasi Gerak Spesifik dalam Permainan Bola Voli dan Cara Melakukannya

a. Variasi Gerak Spesifik Passing Bawah dan Passing Atas

– Variasi Gerak Spesifik Passing Bawah: Teknik passing bawah merupakan upaya pemain untuk mengoper bola kepada rekan setimnya. Elemen dasar untuk melakukan operan lengan depan yang baik meliputi gerakan mengambil bola, mengatur posisi, mengenai bola, dan mengarahkannya ke sasaran.


– Variasi Gerak Spesifik Passing Atas: Teknik passing atas dilakukan dengan jari-jari tangan terbuka lebar dan kedua tangan membentuk mangkuk hampir saling berhadapan. Lutut sedikit ditekuk sebelum menyentuh bola, sementara sikut dan badan membentuk sudut sekitar 45 derajat.

b. Variasi Gerak Spesifik Servis Bawah dan Servis Atas

– Variasi Gerak Spesifik Servis Bawah: Servis bawah dimulai dengan berdiri dengan posisi melangkah, memukul bola dengan tangan lurus dan kencang, serta menjaga agar sikut tidak bengkok saat bola terpukul.

– Variasi Gerak Spesifik Servis Atas: Servis atas dilakukan dengan berdiri sikap melangkah, mengumpan bola ke atas dengan salah satu tangan, dan saat bola turun sebatas jangkauan tangan di atas kepala, dipukul dengan tangan lainnya ke depan atas melewati net.

c. Variasi Gerak Spesifik Smes dan Block/Bendungan

– Variasi Gerak Spesifik Smes: Spike atau smes terbagi menjadi empat tahap, yaitu awalan, tolakan, melompat, gerakan memukul bola, dan mendarat. Gerakan awalan dimulai dengan mengatur jarak, langkah atau berlari ke arah bola, lalu lengan bergerak dengan cepat dan siku lurus. Posisi tolakan dan melompat mempengaruhi kualitas lompatan, sementara gerakan memukul bola dilakukan dengan kombinasi aksi lengan pukul, bentuk togok ke depan dari sikap menyerupai busur lecutan pergelangan tangan.

– Variasi Gerak Spesifik Block/Bendungan: Tujuan dari blok adalah menutup sebanyak mungkin lapangan dari pihak penyerang. Empat tahapan dalam teknik dasar bendungan meliputi sikap awal, bergerak dan menolak, posisi lengan di udara, dan mendarat. Keempat tahapan ini menjadi dasar gerakan yang penting bagi pengembangan keterampilan bendungan.

Permainan bola voli mengandalkan rangkaian servis, operan lengan depan, mengumpan, menyerang, dan blok atau bendungan sebagai dasar permainan. Setiap kali tim menerima bola dari lawan, mereka berusaha untuk mengubahnya menjadi serangan dengan operan lengan depan, umpan, dan serangan. Pada saat bersamaan, tim lawan mempersiapkan pertahanan dengan blocking dan penerima di lapangan belakang. Kedua tim harus menguasai rangkaian permainan ini agar permainan dapat terus berjalan.

Related posts