Jawaban dari soal, Kenaikan harga saham secara tidak langsung dipengaruhi oleh manajemen laba melalui kinerja perusahaan. Variabel intervening dalam pernyataan tersebut adalah apa?

Soal Jawab

Tulisan ini adalah jawaban dan penjelasan dari pertanyaan “Kenaikan harga saham secara tidak langsung dipengaruhi oleh manajemen laba melalui kinerja perusahaan. Variabel intervening dalam pernyataan tersebut adalah apa?

Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu memahami konsep-konsep kunci yang terlibat dalam pernyataan tersebut. Pernyataan tersebut berbicara tentang hubungan antara tiga variabel: kenaikan harga saham, manajemen laba, dan kinerja perusahaan. Untuk menjelaskan variabel intervening dalam hubungan ini, kita perlu memahami peran masing-masing variabel dan bagaimana mereka saling terkait.

Jawaban:


Variabel intervening dalam pernyataan tersebut adalah kinerja perusahaan.

Penjelasan:


  1. Kenaikan harga saham adalah variabel dependen dalam konteks ini. Ini berarti bahwa kenaikan harga saham dipengaruhi oleh variabel lain dalam model atau hubungan yang dibicarakan dalam pernyataan tersebut. Dalam hal ini, kenaikan harga saham adalah hasil atau konsekuensi dari faktor-faktor tertentu.
  2. Manajemen laba adalah variabel independen, yang berarti bahwa manajemen laba memiliki pengaruh atau dampak pada variabel lain dalam model. Manajemen laba adalah praktik yang dilakukan oleh perusahaan untuk mempengaruhi laporan keuangan mereka dengan cara tertentu. Ini dapat melibatkan tindakan seperti memindahkan pendapatan masa depan ke masa sekarang atau menyembunyikan kerugian untuk memberikan kesan bahwa perusahaan berkinerja lebih baik dari yang sebenarnya.
  3. Kinerja perusahaan adalah variabel intervening, yang berarti bahwa ini adalah perantara antara manajemen laba dan kenaikan harga saham. Dalam konteks ini, kinerja perusahaan adalah faktor yang dipengaruhi oleh manajemen laba dan pada gilirannya, mempengaruhi kenaikan harga saham.

Dalam pernyataan tersebut, manajemen laba bertujuan untuk memengaruhi kinerja perusahaan. Dengan kata lain, manajemen laba dapat menggunakan praktik-praktik seperti pengakuan pendapatan yang tidak semestinya atau manipulasi laporan keuangan lainnya untuk membuat kinerja perusahaan tampak lebih baik daripada yang sebenarnya. Ketika kinerja perusahaan tampak baik, ini dapat mempengaruhi persepsi investor dan pasar tentang perusahaan, yang pada akhirnya dapat berdampak pada kenaikan harga saham.

Jadi, variabel intervening dalam hubungan antara manajemen laba dan kenaikan harga saham adalah kinerja perusahaan. Kinerja perusahaan berperan sebagai perantara yang menghubungkan praktik manajemen laba dengan hasil akhir dalam bentuk kenaikan harga saham.

Related posts