Kata Kata KH. Ahmad Dahlan : Kumpulan Kata Nasehat Bijak Ulama Tentang Pendidikan, Pemimpin, dan Lainnya

Kata Kata KH. Ahmad Dahlan | Nasehat Bijak KH. Ahmad Dahlan Menyentuh Hati | Caption Quotes KH. Ahmad Dahlan | Tentang Pemimpin | Pendidikan | Inspiratif | Pesan KH. Ahmad Dahlan | Untuk Muhammadiyah |  

Kamu sedang mencari quotes bijak dari KH. Ahmad Dahlan? Kamu datang di tempat yang tepat.

Tahukah kamu, kata bijak dari seorang Ulama ini sudah banyak sekali memberikan dampak positif.

Karenanya tidak aneh, jika di sosial media, mulai dari Facebook, Twitter, Instagram, WhatsApp sampai dengan Tik-Tok, banyak bertebaran Quotes KH. Ahmad Dahlan

Tanpa berlama-lama, berikut kumpulan Quotes KH. Ahmad Dahlan, dari seorang  Ulama yang sedang kamu cari :

Quotes KH. Ahmad Dahlan

1. Hendaklah engkau tidak gampang melibatkan diri dalam perebutan tanah sehingga bertengkar dan berselisih, apalagi bertengkar dan berselisih di muka pengadilan. Jika itu engkau lakukan, maka Allah akan menjauhkanmu memperoleh rezeki dari Tuhan.
2. Jika engkau meminta izin tidak melakukan suatu pekerjaan yang telah ditetapkan oleh suatu keputusan sidang persyarikatan seperti untuk bertabligh, janganlah engkau meminta izin kepadaku, tapi memintalah izin kepada Tuhan dengan mengemukakan alasan-alasan. Beranikah engkau mempertanggungjawabkan tindakanmu itu kepada-Nya?”
3. Kata ‘salat’ muncul beberapa kali dalam kitab suci Al-Qur’an, dan itu pun dihubungkan dengan zakat.
4. Teladan yang baik adalah khotbah yang jitu.
5. Masjid adalah sebuah bank, apa yang Anda tabung akan membuat bunga Anda bertambah.
6. Orang Islam semestinya dapat menggunakan alat-alat yang terkecil untuk melaksanakan tugas-tugas yang terbesar.

Nasehat KH. Ahmad Dahlan

1. Aku sangat yakin seyakin-yakinnya bahwa memperbaiki urusan yang terlanjur salah dan disalahgunakan atau diselewengkan adalah merupakan kewajiban setiap manusia, terutama kewajiban umat Islam.
2. Dan hendaklah kalian selalu dalam khittahku: tidak menduakan Muhammadiyah dengan organisasi lain, tidak dendam, tidak marah, dan tidak sakit hati jika dicela dan dikritik, tidak sombong, dan tidak berbesar hati jika menerima pujian, tidak jubria (ujub, kikir, riya) mengobarkan harta benda, pikiran, dan tenaga dengan hati ikhlas dan murni, bersungguh hati terhadap pendirian.
3. Apabila pemimpin-pemimpin negara dan para ulama itu baik, maka baiklah alam. Dan apabila pemimpin-pemimpin negara dan para ulama itu rusak, aka rusaklah alam (masyarakat) dan negara.
4. Mempelajari dan mengajarkan Al-Qur’an itu bagaikan usaha seseorang pengemis yang berkata pada pengemis lain di mana dia bisa mendapatkan makanan.
5. Tolong-menolong adalah sikap orang Islam dalam aksi.
6. Ketika kita menyadari bahwa Nabi Muhammad telah mati, kita harus tetap berusaha menghidupkan teladannya.

Kata Bijak KH. Ahmad Dahlan

1. Apa saja yang bisa membuat orang Islam yang baik, juga bisa membuatnya menjadi warga negara yang baik.
2. Kita tidak mewarisi dosa siapapun dan tidak akan ada seorang pun yang akan mewarisi dosa-dosa kita.
3. Orang sering menolak Al-Qur’an karena merasa bahwa Al-Qur’an sudah tidak sesuai, padahal dia sendiri sama sekali belum mempelajari kesesuaian di dalamnya.
4. Yang menyenangkan Allah adalah yang paling memercayai-Nya.
5. Seorang ulama bisa menjadi teladan apabila ia sendiri menjadikan Allah teladan baginya.
6. Jangan suka menempatkan seseorang pada posisinya, tapi tempatkanlah diri saudara terlebih dahulu pada posisi yang benar.
7. Kebenaran suatu hal tidak ditentukan oleh berapa banyaknya orang yang mempercayainya.
8. Berusahalah menjadi orang Islam yang berani menunjukkan identitas yang sebenarnya, bukan malah ingin menyembunyikannya.
9. Warisan terbesar seorang ayah adalah dapat membuat keluarganya sebagai teladan.
10. Orang Islam sejati adalah yang tetap berdiri pada tempat yang benar, meski dunia dalam keadaan kacau.
11. Jangan takut melawan hawa nafsu dan kebatilan karena itu adalah jalan hidup orang Islam.
12. Kita itu boleh punya prinsip, asal jangan fanatik karena fanatik itu ciri orang bodoh. Sebagai orang Islam, kita harus tunjukkan kalau kita bisa bekerja sama pada siapapun, asal ‘lakum dinukum waliyadin’, agamamu agamamu, agamaku agamaku.
13. Keislaman bukan hanya Allah ada di dalam jiwamu, tetapi kehidupan Islam menjadi nyata melalui perilakumu.
14. Kasih sayang dan toleransi adalah kartu identitas orang Islam.
15. Untuk menerima pengampunan Allah kita harus percaya akan ajaran Al-Qur’an, lalu melaksanakannya.