Akuntansi Biaya Adalah | Pengertian Akuntansi Biaya Menurut Para Ahli | Tujuan Akuntansi Biaya | Manfaat Akuntansi Biaya | Fungsi Akuntansi Biaya | Siklus Akuntansi Biaya |
Pengertian Akuntansi Biaya Menurut Para Ahli
Berikut adalah beberapa pengertian akuntansi biaya menurut para ahli yang diambil dari berbagai sumber:
- Menurut William K Carter, Akuntansi biaya adalah perhitungan dengan tujuan untuk aktivitas perencanaan dan pengendalian perbaikan kualitas efisiensi, serta pembuatan keputusan yang bersifat rutin dan strategis.
- Menurut Horngren, Akuntansi biaya adalah suatu bidang akuntansi yang diperuntukkan bagi proses pelacakan, pencatatan dan pelaporan keuangan maupun non keuangan mengenai penggunaan biaya atau sumber daya dalam organisasi.
- Menurut Lukman Surjadi, Akuntansi biaya adalah proses pencatatan, penggolongan, peringkasan, dan penyajian biaya-biaya pembuatan dan penjualan produk atau penyerahan jasa dengan cara-cara tertentu beserta penafsiran terhadap hasilnya.
- Menurut Mulyadi, akuntansi biaya adalah proses pencatatan, penggolongan, peringkasan, dan penyajian biaya pembuatan dan penjualan produk atau jasa, dengan cara-cara tertentu, serta penafsiran terhadapnya.
- Menurut Siregar dkk, akuntansi biaya adalah proses pengukuran, peringkasan, penganalisisan, perhitungan dan pelaporan biaya, profitabilitas, dan kinerja kerja operasi untuk kepentingan internal perusahaan.
- Menurut Bastian Bustami dan Nurlela, akuntansi biaya adalah bidang ilmu akuntansi yang mempelajari bagaimana cara mencatat, mengukur dan pelaporan informasi biaya yang digunakan. Disamping itu akuntansi biaya juga membahas tentang penentuan harga pokok dari “suatu produk” yang diproduksi dan dijual kepada pemesan maupun untuk pasar, serta untuk persediaan produk yang akan dijual.
- Menurut Firdaus Ahmad Dunia dan Wasilah Abdullah, akuntansi biaya adalah bagian dari akuntansi manajemen di mana merupakan salah satu dari bidang khusus akuntansi yang menekankan pada penentuan dan pengendalian biaya.
- Menurut Jenni Veronika Br Ginting, Chairia Chairia, Polin Ramles, Akuntansi biaya adalah salah satu cabang akuntansi yang menjadi alat bagi manajemen dalam memonitor dan merekam transaksi biaya secara sistematis, serta menyajikannya informasi biaya dalam bentuk laporan biaya.
- Menurut Slamet Riyadi, Akuntansi biaya adalah proses pencatatan, penggolongan, peringkasan dan penyajian biaya pembuatan dan penjualan produk atau jasa,dengan cara tertentu, serta penafsiran terhadapnya.
- Menurut R.A. Supriyono, Akuntansi biaya adalah proses mengidentifikasi, menghitung, mengakumulasi, dan melaporkan informasi biaya untuk objek-objek biaya tertentu.
- Menurut Basuki Darsono, Akuntansi biaya adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan perencanaan, penetapan, dan pengendalian biaya produksi.
- Menurut Horngren, Datar, & Rajan, Akuntansi biaya adalah proses mengukur, menganalisis dan melaporkan informasi keuangan dan non-keuangan yang berkaitan dengan biaya untuk memperoleh atau menggunakan sumber daya dalam suatu organisasi.
- Menurut Sochib, Akuntansi biaya adalah proses pencatatan, penggolongan, peringkasan dan penyajian biaya yang terjadi dalam perusahaan
Tujuan Akuntansi Biaya
Berikut adalah penjelasan tentang tujuan akuntansi biaya:
Menentukan harga pokok produk atau jasa
Untuk membuat suatu produk atau memberikan jasa diperlukan pengorbanan sumber ekonomis, yang dapat diperhitungkan dengan nilai uang. Pada saat menghitung komulasi biaya secara sistematis dan biaya secara sistematis dan hasilnya dapat dipertanggungjawabkan diperlukan ilmu pengetahuan, biayabiaya ini akan menjadi bagian dari penentuan harga pokok produk atau jasa. Harga pokok produk atau jasa dihitung secara akurat, dan disajikan dalam laporan baik untuk tujuan internal maupun eksternal dapat dijadikan panduan apakah biaya yang telah dikeluarkan dan diperhitungkan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Mengendalikan biaya
Penentuan harga pokok produk atau jasa dan pengendalian biaya dibutuhkan data yang akurat dan dapat dipercaya, sehingga dengan adanya sebuah data yang dihasilkan dari akuntansi biaya. Yang akan membantu manajemen dalam mengendalikan biaya yang ada pada perusahaan sehingga tidak ada pemborosan atau penyimpangan.
Memberikan informasi sebagai dasar pengambilan keputusan
Akuntansi biaya memberikan informasi kepada pihak manajemen khususnya dalam rangka pengambilan keputusan dalam penentuan harga jual, perencanaan pengembangan produk, pasar, penerimaan pesanan, bahkan memeberikan informasi untuk menilai kinerja bagian atau devisi ditinjau dari segi efektivitas dan efisiensi biaya bagian atau divisi yang bersangkutan.
Manfaat Akuntansi Biaya
Berikut adalah penjelasan tentang manfaat akuntansi biaya:
- Besar biaya produksi yang tercangkup dalam harga penjualan.
- Struktur biaya untuk setiap jenis produk yang dihasilkan.
- Perbandingan biaya dan waktu untuk produk–produk yang dihasilkan.
- Struktur biaya untuk setiap produk yang dihasilkan.
- Membuat perkiraan–perkiraan untuk keperluan tender dan sebagainya.
Fungsi Akuntansi Biaya
Berikut adalah penjelasan tentang fungsi akuntansi biaya:
- Memperinci biaya (harga) pokok produk pada segenap unsurnya.
- Memberikan informasi dasar untuk membuat perencanaan biaya dan beban.
- Memberikan data bagi proses penyusunan anggaran.
- Memberikan informasi biaya bagi manajemen guna dipakai di dalam pengendalian manajemen.
Siklus Akuntansi Biaya
Berikut adalah penjelasan tentang siklus akuntansi biaya (berdasarkan jenis perusahaan):
Siklus kegiatan perusahaan jasa
Siklus ini dimulai dengan mempersiapkan segala sesuatu untuk penjualan jasa pada akhir siklus ini adalah menyerahkan jasa kepada konsumen. Pencatatan siklus ini dimulai dengan pencatatan biaya persiapan penjualan jasa dan pencatatan akhir perolehan harga pokok jasa yang diserahkan pada konsumen. Akuntansi biaya dalam perusahaan jasa bertujuan untuk memberikan informasi harga pokok per satuan jasa yang diberikan kepada konsumen.
Siklus kegiatan perusahaan dagang
Siklus ini dimulai dengan membeli barang dagangan di grosir atau langsung dari pabrik, siklus ini diakhiri dengan penjualan kembali barang dagangan yang tadi dibeli tanpa mengubah bentuk dengan harga yang lebih tinggi. Dalam pencatatan siklus ini dimulai dengan pencatatan harga pokok barang daganganyang dibeli dan diakhiri dengan mencatat penjualan beserta harga pokok barang dagangan yang terjual. Akuntansi biaya dalam perusahaan dagang bertujuan untuk memberikan informasi harga pokok barang dagangan yang dijual, dan biaya-biaya lain didalamnya.
Siklus kegiatan perusahaan manufaktur
Siklus ini dimulai dengan mengolah bahan mentah sedemikian rupa dalam proses produksi dan akhirnya akan diperoleh hasil barang jadi yang siap dijual. Untuk pencatatannya dimulai dengan mencatat perolehan dan pemakaian bahan baku, selanjutnya pencatatan biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik yang digunakan untuk memproduksi barang, sehingga setelah selesai akan menghasilkan produk jadi dengan harga pokok produksinya yang akan siap dijual kepada konsumen.