Kumpulan Materi Seni Tari Kelas 7 Kurikulum Merdeka (Semester 1 dan 2)

Kumpulan Materi Seni Tari Kelas 7 Kurikulum Merdeka (Semester 1 dan 2)
Kumpulan Materi Seni Tari Kelas 7 Kurikulum Merdeka (Semester 1 dan 2)

WISLAH.COM – Berikut “Kumpulan Materi Seni Tari Kelas 7 Kurikulum Merdeka (Semester 1 dan 2)” untuk membantu siswa dan guru dalam memahami seni tari secara komprehensif. Materi ini disusun berdasarkan buku “Panduan Guru Seni Tari untuk SMP/MTs Kelas VII (Edisi Revisi)” yang ditulis oleh Non Dwishiera Cahya Anasta dan Retno Ayu Munigar Sari. Buku ini menjadi panduan esensial bagi para guru dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka, khususnya dalam pembelajaran seni tari.

Panduan ini mencakup berbagai aspek penting dalam seni tari, mulai dari latar belakang, nilai-nilai, jenis-jenis, fungsi, unsur-unsur pendukung, hingga gerak tari kreasi. Materi-materi ini disajikan secara terstruktur dan komprehensif, memungkinkan siswa untuk memahami seni tari tidak hanya sebagai bentuk ekspresi fisik, tetapi juga sebagai bagian integral dari budaya dan kehidupan masyarakat.

Seluruh materi mata pelajaran Seni Tari Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka semester 1 dan 2 ini penting untuk membekali siswa dengan pengetahuan, keterampilan, dan apresiasi terhadap seni tari. Dengan memahami materi ini, siswa diharapkan dapat mengembangkan kreativitas, berpikir kritis, serta menghargai keragaman budaya melalui seni tari.


Kumpulan Materi Seni Tari Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka (Semester 1 dan 2)

A. Ringkasan Materi Seni Tari Kelas 7 SMP: Bab 1

Bab 1 membahas tentang “Latar Belakang Nilai, Jenis, dan Fungsi Tari”. Materi ini menjadi dasar pemahaman siswa tentang seni tari, khususnya tari tradisi, dalam konteks budaya Indonesia.

A.1. Kegiatan Pembelajaran 1: Latar Belakang Tari dalam Konteks Budaya

  • Tari sebagai gagasan: Menelaah pemikiran/konsep yang melahirkan tari tradisi, dilihat dari bentuk, makna gerak, busana, rias, properti, serta judul/sinopsis tari.
  • Tari sebagai aktivitas: Menelaah bentuk gerak yang merefleksikan kegiatan kehidupan objek tari, baik perilaku manusia, hewan, atau fenomena alam.
  • Tari sebagai produk: Menjelaskan informasi tentang keunikan/kekhasan tari dari suatu daerah.

A.2. Kegiatan Pembelajaran 2: Nilai Tari dalam Konteks Budaya

  • Nilai estetik: Keindahan yang muncul dari komposisi gerak, unsur pendukung, gagasan/cerita, dan ekspresi jiwa seniman.
  • Nilai religius: Keyakinan masyarakat yang diwujudkan dalam tari, seringkali melibatkan aturan baku dan bersifat sakral/magis.
  • Nilai sosial: Hubungan antar-individu dalam masyarakat yang tercermin dalam tari, seperti gotong royong, saling menghargai, kerukunan, dll.
  • Nilai moral: Aspek kebaikan (pendidikan, etika, motivasi) yang disampaikan melalui tari.

A.3. Kegiatan Pembelajaran 3: Jenis Tari Berdasarkan Pola Garapan

  • Tari tradisional: Tumbuh dan berkembang di suatu wilayah, mencerminkan identitas budaya masyarakatnya.
    • Tari klasik: Berkembang di lingkungan istana, memiliki nilai estetika tinggi dan aturan baku.
    • Tari rakyat: Berkembang di luar istana, bersifat sederhana dan spontan, menekankan partisipasi masyarakat.
  • Tari kreasi: Gerakan berpijak dari tari tradisional namun diberi kebaruan, tidak memiliki aturan baku.

A.4. Kegiatan Pembelajaran 4: Jenis Tari Berdasarkan Koreografi/Struktur Gerak

  • Tari tunggal: Ditujukan untuk satu penari, fokus pada gerak dan kepiawaian penari.
  • Tari berpasangan: Ditujukan untuk dua penari, menekankan kerja sama dan saling merespons.
  • Tari kelompok: Ditujukan untuk tiga atau lebih penari, mengutamakan kekompakan dan keserempakan.

A.5. Kegiatan Pembelajaran 5: Jenis Tari Berdasarkan Fungsi

  • Tari sebagai ritual/upacara: Bertujuan sebagai sarana komunikasi dengan kekuatan gaib atau ungkapan syukur/permohonan.
  • Tari sebagai hiburan: Bertujuan menghibur tanpa menekankan nilai estetis atau komersial.
  • Tari sebagai pertunjukan: Ditujukan untuk ditampilkan secara profesional dan dipersiapkan dengan sungguh-sungguh.

A.6. Kegiatan Pembelajaran 6: Fungsi Tari dalam Konteks Budaya

  • Perkembangan fungsi tari dari masa ke masa:
    • Zaman prasejarah: Tari sebagai ritual magis.
    • Zaman Hindu-Buddha: Tari sebagai pemujaan dewa.
    • Zaman Islam: Tari sebagai media syiar agama.
    • Zaman kolonial: Munculnya tari hiburan rakyat.
    • Zaman kemerdekaan: Tari istana menjadi tari pertunjukan.
    • Saat ini: Tari sebagai daya tarik wisata.

A.7. Kegiatan Pembelajaran 7: Resume Latar Belakang Nilai, Jenis, dan Fungsi Tari

  • Membuat rangkuman tentang materi-materi sebelumnya.

A.8. Kegiatan Pembelajaran 8: Mengelompokkan Nilai Tari dalam Konteks Budaya

  • Mengklasifikasikan tari-tari tradisi berdasarkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

A.9. Kegiatan Pembelajaran 9: Mengelompokkan Jenis Tari

  • Mengelompokkan tari-tari tradisi berdasarkan pola garapan dan struktur geraknya.

A.10. Kegiatan Pembelajaran 10: Mengelompokkan Fungsi Tari

  • Mengelompokkan tari-tari tradisi berdasarkan fungsinya dalam masyarakat.

A.11. Kegiatan Pembelajaran 11: Mengelompokkan Nilai, Jenis, dan Fungsi Tari

  • Membuat mind map untuk mengelompokkan tari-tari tradisi berdasarkan nilai, jenis, dan fungsinya.

B. Ringkasan Materi Seni Tari Kelas 7: Bab 2

Bab 2 membahas tentang “Unsur Utama dan Unsur Pendukung Tari”. Bab ini menjelaskan tentang elemen-elemen yang membentuk sebuah karya tari.

B.1. Kegiatan Pembelajaran 1: Mengemukakan Unsur Utama Tari


  • Unsur utama tari:
    • Gerak: Gerak sehari-hari yang diubah menjadi gerak bernilai estetis dan ritmis.
    • Tenaga: Intensitas tenaga yang digunakan dalam gerak tari (kuat/lemah, berat/ringan, tertahan/bebas).
    • Ruang: Ruang gerak yang meliputi posisi, level, dan jangkauan gerak penari.
    • Waktu: Durasi tari dan tempo gerak (cepat/lambat).

B.2. Kegiatan Pembelajaran 2: Memperagakan Unsur Utama Tari

  • Menerapkan unsur tenaga, ruang, dan waktu dalam gerak tari.
  • Mempelajari dan memperagakan ragam sikap dan gerak dasar tari tradisi.

B.3. Kegiatan Pembelajaran 3: Mengemukakan Unsur Pendukung Tari

  • Unsur pendukung tari:
    • Musik: Sebagai pengiring atau pemberi suasana.
      • Musik internal: Berasal dari suara atau bunyi-bunyian yang dihasilkan penari.
      • Musik eksternal: Berasal dari alat musik atau benda lain.
    • Tata rias dan busana: Menghias wajah dan pakaian untuk mendukung tema dan isi tari.
    • Tata panggung: Penataan tempat pertunjukan, meliputi panggung arena, pendopo, dan prosenium.
    • Tata cahaya dan tata suara: Menciptakan suasana atau efek dramatik dalam pertunjukan.
    • Properti: Peralatan yang menunjang gerak tari.

B.4. Kegiatan Pembelajaran 4: Memperagakan Unsur Pendukung Tari

  • Memperagakan unsur-unsur pendukung tari dalam gerak tari.
  • Mengeksplorasi gerak dengan menggunakan properti, musik, tata rias & busana, serta tata panggung.

C. Ringkasan Materi Seni Tari Kelas 7: Bab 3

Bab 3 membahas tentang “Gerak Tari Kreasi”. Bab ini berfokus pada proses penciptaan gerak tari baru berdasarkan tari tradisi.

C.1. Kegiatan Pembelajaran 1: Menemukan Ide Gerak Tari Kreasi

  • Mencari ide/gagasan untuk tema tari kreasi berdasarkan jenis dan fungsi tari tradisi.
  • Memahami perbedaan tema literer (penceritaan) dan nonliterer (emosional).

C.2. Kegiatan Pembelajaran 2: Menemukan Gerak Tari Kreasi Berdasarkan Jenis dan Fungsi Tari Tradisi

  • Menemukan gerak tari kreasi dengan mengeksplorasi gerak berdasarkan tema yang telah ditentukan.
  • Memahami perbedaan gerak murni (tanpa makna) dan gerak maknawi (memiliki arti).
  • Menerapkan unsur tenaga, ruang, dan waktu dalam gerak tari kreasi.

C.3. Kegiatan Pembelajaran 3: Menemukan Gerak Tari Kreasi dengan Desain Lantai

  • Memahami konsep desain lantai (posisi dan lintasan gerak penari).
  • Mengeksplorasi arah hadap dan arah gerak dalam gerak tari.
  • Menerapkan desain lantai dalam gerak tari kreasi.

C.4. Kegiatan Pembelajaran 4: Menemukan Gerak Tari Kreasi dengan Level

  • Memahami konsep level (tinggi rendahnya gerak).
  • Mengeksplorasi level dalam gerak tari kreasi.

C.5. Kegiatan Pembelajaran 5: Menampilkan Eksplorasi Gerak Tari Kreasi

  • Melakukan unjuk kerja untuk menampilkan hasil eksplorasi gerak tari kreasi secara langsung di depan kelas.

C.6. Kegiatan Pembelajaran 6: Mengapresiasi Gerak Tari Kreasi Berdasarkan Tari Tradisi

  • Tujuan:
    • Peserta didik mampu melakukan refleksi terhadap proses dan hasil pembelajaran pada Bab 3
    • Peserta didik mampu menunjukkan sikap saling menghargai dalam proses belajar
  • Langkah-langkah Kegiatan:
    1. Refleksi Diri: Peserta didik melakukan refleksi diri dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan terkait pengalaman belajar mereka selama Bab 3
    2. Evaluasi dan Umpan Balik: Guru memberikan evaluasi dan umpan balik terhadap keseluruhan proses pembelajaran dan hasil karya peserta didik
    3. Diskusi dan Apresiasi: Peserta didik berdiskusi dan saling mengapresiasi hasil karya satu sama lain, memberikan umpan balik yang positif dan membangun
  • Materi Esensial:
    • Refleksi proses pembelajaran
    • Apresiasi karya tari kreasi
  • Model Pembelajaran: Pembelajaran kooperatif dengan metode diskusi dan presentasi
  • Miskonsepsi yang Mungkin Muncul: Peserta didik mungkin mengalami kesulitan dalam melakukan refleksi diri atau memberikan umpan balik yang membangun. Guru perlu membimbing peserta didik dalam proses ini dan menciptakan suasana yang nyaman untuk berdiskusi
  • Asesmen:
    • Penilaian sikap: mengamati keaktifan dan kualitas partisipasi peserta didik selama refleksi dan diskusi
    • Penilaian diri: memeriksa refleksi diri yang dituliskan peserta didik
  • Tindak Lanjut:
    • Memberikan tugas tambahan bagi peserta didik yang membutuhkan pendalaman materi atau penguatan keterampilan
    • Memberikan pengayaan bagi peserta didik yang telah mencapai kompetensi dengan baik
  • Kegiatan Pembelajaran Alternatif:
    • Jika peserta didik tidak hadir, mereka dapat melakukan refleksi diri secara tertulis dan mengirimkan hasilnya kepada guru
    • Untuk sekolah dengan keterbatasan sumber daya, diskusi dan apresiasi dapat dilakukan dalam kelompok kecil atau secara individual dengan guru

Penutup:

Demikian “Kumpulan Materi Seni Tari Kelas 7 Kurikulum Merdeka (Semester 1 dan 2)”. Semoga dapat memberikan gambaran yang jelas tentang cakupan materi pembelajaran seni tari untuk kelas 7 SMP. Guru diharapkan dapat mengembangkan dan menyesuaikan materi ini sesuai dengan kebutuhan dan potensi peserta didiknya. Dengan pemahaman yang baik tentang seni tari, siswa diharapkan dapat mengapresiasi, berkreasi, dan berkontribusi dalam melestarikan kekayaan budaya Indonesia.

Related posts