WISLAH.COM – Berikut “Contoh Soal PTS Pendidikan Pancasila (PPKN) Kelas 11 Semester 1 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban” untuk membantu siswa mempersiapkan diri menghadapi ujian. UTS atau PTS merupakan salah satu bentuk evaluasi penting dalam Kurikulum Merdeka, yang bertujuan untuk mengukur pemahaman siswa terhadap materi yang telah diajarkan.
Latihan soal ini disusun berdasarkan buku “Pendidikan Pancasila untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI” yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia pada tahun 2023. Materi yang dibahas meliputi keterkaitan antarsila Pancasila, makna sila-sila Pancasila, Pancasila sebagai ideologi negara, serta Pancasila dalam tindakan.
Belajar dari latihan soal ini sangat penting karena dapat membantu siswa mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan mereka dalam memahami materi. Selain itu, latihan soal ini juga dapat meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam menghadapi ujian yang sebenarnya. Dengan memahami konsep-konsep kunci dalam Pendidikan Pancasila, siswa diharapkan dapat menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi warga negara yang baik.
| NO | Nama File | Download |
|---|---|---|
| 1 | Contoh Soal PTS Pendidikan Pancasila (PPKN) Kelas 11 Semester 1 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban | Download |
Contoh Soal PTS Pendidikan Pancasila (PPKN) Kelas 11 Semester 1 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban
A. 30 Soal Pilihan Ganda PTS Pendidikan Pancasila (PPKN) Kelas 11 Semester 1 Kurikulum Merdeka
1. Sila pertama Pancasila, “Ketuhanan Yang Maha Esa”, memiliki makna penting sebagai…
a. Dasar bagi toleransi dan kerukunan antarumat beragama.
b. Landasan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
c. Prinsip untuk mencapai kesejahteraan sosial.
d. Panduan dalam melaksanakan demokrasi.
Jawaban: a.
2. Dalam konteks Pancasila, hubungan antara sila “Ketuhanan Yang Maha Esa” dan sila “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab” mencerminkan bahwa…
a. Keimanan kepada Tuhan harus diwujudkan dalam bentuk kasih sayang dan penghormatan terhadap sesama manusia.
b. Setiap manusia bebas memeluk agama dan kepercayaan masing-masing tanpa batasan.
c. Negara harus memberikan bantuan sosial kepada seluruh rakyat tanpa memandang agama dan kepercayaan.
d. Keadilan sosial hanya dapat dicapai jika semua orang beragama.
Jawaban: a.
3. Makna dari sila “Persatuan Indonesia” adalah…
a. Mengutamakan kepentingan golongan atau kelompok tertentu di atas kepentingan bangsa dan negara.
b. Menciptakan kerukunan hidup hanya di antara masyarakat yang memiliki latar belakang budaya yang sama.
c. Mengembangkan rasa cinta tanah air dan menjaga persatuan di tengah keberagaman suku, agama, bahasa, dan budaya.
d. Membangun identitas kebangsaan yang eksklusif dan menolak pengaruh budaya asing.
Jawaban: c.
4. Sila “Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan” mengandung prinsip demokrasi yang…
a. Mengutamakan kekuasaan individu atau kelompok tertentu dalam pengambilan keputusan.
b. Menjamin kebebasan individu untuk bertindak tanpa memperhatikan kepentingan bersama.
c. Mencapai keputusan berdasarkan kesepakatan bersama melalui musyawarah dan perwakilan.
d. Membatasi partisipasi rakyat dalam proses politik.
Jawaban: c.
5. Sila kelima Pancasila, “Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia”, memiliki makna bahwa…
a. Negara harus memberikan keistimewaan kepada kelompok tertentu dalam masyarakat.
b. Keadilan sosial hanya berlaku bagi masyarakat yang mampu secara ekonomi.
c. Pembangunan harus dilakukan secara adil dan merata untuk mencapai kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia.
d. Kebebasan individu lebih penting daripada kepentingan bersama.
Jawaban: c.
6. Dalam konteks Pancasila, lagu “Garuda di Dadaku” dapat diinterpretasikan sebagai bentuk…
a. Penolakan terhadap keberagaman budaya Indonesia
b. Semangat nasionalisme dan patriotisme dalam mendukung tim nasional.
c. Kritik terhadap pemerintah yang dianggap tidak adil
d. Apatisme terhadap perkembangan olahraga di Indonesia
Jawaban: b.
7. Ideologi dapat didefinisikan sebagai…
a. Pandangan dunia yang kaku dan tidak dapat berubah
b. Seperangkat nilai dan keyakinan yang tidak memiliki tujuan
c. Landasan pemikiran dan tindakan seseorang atau kelompok.
d. Doktrin yang memaksakan kehendak penguasa
Jawaban: c.
8. Salah satu ciri ideologi adalah bersifat adaptif dan kontekstual. Hal ini berarti bahwa…
a. Ideologi harus selalu mengikuti tren dan perubahan zaman tanpa mempertimbangkan nilai-nilai dasarnya
b. Ideologi tidak dapat diubah atau dimodifikasi dalam situasi apa pun.
c. Ideologi mampu merespons tantangan dan perubahan zaman tanpa menghilangkan prinsip-prinsip dasarnya.
d. Ideologi hanya relevan pada masa lalu dan tidak dapat diterapkan pada masa kini.
Jawaban: c.
9. Pancasila berperan sebagai ideologi negara Republik Indonesia karena…
a. Dipaksakan oleh penjajah untuk mengatur kehidupan berbangsa dan bernegara.
b. Merupakan hasil pemikiran satu golongan tertentu dalam masyarakat.
c. Tidak mencerminkan nilai-nilai dan budaya bangsa Indonesia.
d. Merupakan kepribadian bangsa Indonesia yang digali dari nilai-nilai luhur yang sudah ada sejak lama.
Jawaban: d.
10. Visi “Indonesia 2045, Berdaulat, Maju, Adil, dan Makmur” mencerminkan bahwa…
a. Pancasila tidak relevan lagi dalam konteks pembangunan Indonesia masa depan.
b. Indonesia akan menjadi negara adidaya yang menguasai dunia.
c. Pancasila sebagai ideologi negara terus memandu arah dan tujuan pembangunan Indonesia.
d. Generasi muda tidak memiliki peran dalam mewujudkan cita-cita bangsa.
Jawaban: c.
Lanjutkan Halaman Berikutnya: Soal PTS Pendidikan Pancasila (PPKN) Kelas 11 Semester 1
