Cara Membuat Makalah di Laptop bagi Pemula

Makalah

Cara Membuat Makalah di Laptop bagi Pemula : Membuat makalah merupakan tugas akademik yang umum dihadapi oleh mahasiswa dan siswa. Bagi pemula, terkadang proses ini terasa menantang dan membingungkan. Namun, dengan panduan yang tepat, Anda dapat membuat makalah yang baik dan informatif. Dalam artikel ini, kami akan membahas langkah-langkah secara rinci, memberikan tips penting, dan memberikan contoh praktis. Dengan panduan ini, Anda akan merasa lebih percaya diri dalam membuat makalah yang memenuhi standar akademik.

A. Siapkan Bahan dan Alat

Langkah pertama dalam membuat makalah adalah menyiapkan bahan dan alat yang diperlukan. Jangan lewatkan langkah ini karena persiapan yang baik akan membuat proses penulisan lebih efisien. Berikut adalah bahan dan alat yang perlu Anda siapkan:


  1. Laptop atau Komputer: Sebagai alat utama untuk menulis dan mengedit makalah. Pastikan laptop atau komputer Anda dalam kondisi baik dan terhubung dengan daya jika diperlukan.
  2. Aplikasi Pengolah Kata: Pilih aplikasi pengolah kata yang Anda kuasai. Microsoft Word dan Google Docs adalah pilihan umum, tetapi Anda dapat menggunakan yang lain sesuai preferensi Anda.
  3. Bahan Bacaan: Kumpulkan sumber bacaan yang relevan dengan topik makalah Anda. Ini bisa berupa buku, jurnal, artikel, atau dokumen lain yang mendukung penelitian Anda.
  4. Akses Internet: Internet dapat membantu Anda mencari informasi tambahan dan sumber daya online yang relevan. Pastikan koneksi internet Anda stabil.

B. Menentukan Judul dan Topik Makalah

Setelah Anda mempersiapkan bahan dan alat, langkah selanjutnya adalah menentukan judul dan topik makalah. Langkah ini sangat penting karena judul dan topik akan menjadi panduan Anda selama proses penulisan. Berikut adalah beberapa panduan dalam menentukan judul dan topik:

  • Relevansi: Pastikan judul dan topik makalah Anda relevan dengan mata kuliah atau tugas yang Anda kerjakan.
  • Spesifik: Buat judul yang spesifik sehingga pembaca langsung dapat memahami tentang apa makalah Anda.
  • Minat dan Kemampuan: Pilih topik yang Anda minati dan kuasai. Ini akan membuat proses penulisan lebih menyenangkan dan efisien.

C. Membuat Proposal Makalah

Setelah menentukan judul dan topik, langkah selanjutnya adalah membuat proposal makalah. Proposal makalah adalah dokumen yang berisi gambaran umum tentang isi makalah yang akan Anda tulis. Ini mencakup latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penulisan, metode penelitian, dan sistematika penulisan. Proposal makalah adalah panduan awal yang akan membantu Anda menjalankan proses penulisan dengan fokus.

Contoh Proposal Makalah:

Judul Makalah: “Dampak Perubahan Iklim terhadap Keanekaragaman Hayati”

Latar Belakang:
Perubahan iklim telah menjadi masalah global yang semakin mendesak. Dampaknya tidak hanya dirasakan oleh manusia, tetapi juga oleh keanekaragaman hayati di seluruh dunia. Peningkatan suhu global, perubahan pola hujan, dan bencana alam terkait iklim telah mengancam spesies dan ekosistem.

Rumusan Masalah:
Bagaimana perubahan iklim memengaruhi keanekaragaman hayati di berbagai ekosistem?

Tujuan Penulisan:
Tujuan makalah ini adalah untuk menganalisis dampak perubahan iklim terhadap keanekaragaman hayati dan menyoroti upaya yang dapat dilakukan untuk melindungi spesies dan ekosistem yang terancam.

Metode Penelitian:
Untuk mencapai tujuan tersebut, penulis akan melakukan penelitian berbasis literatur dan menganalisis studi kasus serta temuan-temuan terbaru dalam bidang ekologi dan perubahan iklim.

Sistematika Penulisan:
Makalah akan disusun dengan struktur sebagai berikut: pendahuluan, pembahasan, penutup, dan daftar pustaka.

D. Mengumpulkan Data dan Informasi

Setelah membuat proposal makalah, langkah berikutnya adalah mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan untuk mendukung penulisan makalah. Data dan informasi ini dapat diperoleh dari berbagai sumber, seperti buku, jurnal, artikel, dan wawancara dengan ahli atau narasumber yang berkaitan dengan topik Anda. Pastikan data yang Anda kumpulkan relevan dengan topik dan tujuan penulisan Anda.

E. Menyusun Kerangka Makalah

Kerangka makalah adalah panduan berikutnya yang harus Anda buat sebelum mulai menulis. Kerangka ini akan membantu Anda mengorganisasi gagasan dan informasi yang akan disampaikan dalam makalah. Kerangka makalah biasanya terdiri dari tiga bagian utama: pendahuluan, pembahasan, dan penutup.

1. Pendahuluan:

Pendahuluan adalah bagian pertama makalah yang bertujuan untuk memperkenalkan pembaca dengan topik yang akan dibahas. Beberapa elemen penting dalam pendahuluan termasuk:

  • Pernyataan Masalah: Jelaskan masalah atau isu yang akan dibahas dalam makalah Anda.
  • Latar Belakang: Berikan konteks umum tentang topik dan mengapa ini penting.
  • Tujuan Makalah: Jelaskan apa yang akan Anda capai dengan makalah ini.
  • Rumusan Masalah: Sajikan rumusan masalah yang akan menjadi fokus penelitian.

Contoh Pendahuluan:


Perubahan iklim telah menjadi salah satu isu paling urgensi yang dihadapi oleh umat manusia pada abad ke-21. Suhu global yang terus meningkat, perubahan pola hujan, dan kejadian bencana alam semakin sering terjadi sebagai akibat langsung dari perubahan iklim. Dampak dari perubahan iklim tidak hanya dirasakan oleh manusia, tetapi juga oleh keanekaragaman hayati di seluruh dunia. Spesies-spes

ies terancam punah, dan ekosistem alami berada dalam tekanan serius.

Makalah ini bertujuan untuk menganalisis dampak perubahan iklim terhadap keanekaragaman hayati di berbagai ekosistem dan mencari solusi yang mungkin untuk melindungi spesies dan ekosistem yang terancam. Dalam konteks ini, kita akan mengidentifikasi faktor-faktor utama yang memengaruhi keanekaragaman hayati dan mengkaji bagaimana perubahan iklim mempengaruhi faktor-faktor tersebut.

2. Pembahasan:

Bagian pembahasan adalah inti dari makalah Anda di mana Anda akan menyajikan argumen dan analisis yang mendukung rumusan masalah dan tujuan penelitian Anda. Anda perlu mengorganisasi pembahasan menjadi sub-bab yang logis dan mengatur informasi yang Anda kumpulkan sesuai dengan kerangka makalah.

Sub-bab 1: Dampak Perubahan Iklim pada Ekosistem Laut

  • Perubahan Suhu dan Asam Laut: Penjelasan mengenai bagaimana perubahan suhu dan tingkat keasaman laut memengaruhi ekosistem laut.
  • Pengaruh pada Spesies Laut: Analisis tentang bagaimana perubahan ini memengaruhi spesies laut, seperti terumbu karang dan ikan.
  • Upaya Konservasi: Menyajikan upaya-upaya yang dilakukan untuk melindungi ekosistem laut dari dampak perubahan iklim.

Sub-bab 2: Perubahan Iklim dan Hutan Hujan Tropis

  • Deforestasi dan Kehilangan Habitat: Menjelaskan bagaimana deforestasi yang dipicu oleh perubahan iklim mempengaruhi hutan hujan tropis.
  • Keanekaragaman Spesies: Analisis mengenai penurunan keanekaragaman spesies dalam hutan hujan tropis.
  • Solusi dan Restorasi: Menyajikan inisiatif untuk merestorasi hutan hujan tropis yang terpengaruh.

3. Penutup:

Penutup adalah kesimpulan makalah Anda di mana Anda merangkum temuan utama dan memberikan pandangan terhadap topik yang telah Anda bahas. Beberapa elemen yang perlu disertakan dalam penutup adalah:

  • Ringkasan Temuan: Merangkum temuan utama dari setiap sub-bab dalam pembahasan.
  • Implikasi dan Rekomendasi: Diskusikan implikasi dari temuan Anda dan saran-saran untuk tindakan selanjutnya.
  • Pentingnya Topik: Gambarkan pentingnya topik dalam konteks yang lebih luas dan mengapa pembaca harus peduli.

Contoh Penutup:

Dalam penutup, dapat disimpulkan bahwa perubahan iklim memiliki dampak yang signifikan pada keanekaragaman hayati di seluruh dunia. Dalam ekosistem laut, peningkatan suhu dan tingkat asam laut telah mengancam spesies-spesies seperti terumbu karang dan ikan. Upaya konservasi menjadi sangat penting untuk menjaga ekosistem laut yang rentan ini.

Di hutan hujan tropis, deforestasi yang dipicu oleh perubahan iklim telah menyebabkan kehilangan habitat dan penurunan keanekaragaman spesies. Namun, ada harapan dalam upaya restorasi hutan hujan tropis dan perlindungan habitat-habitat yang tersisa.

Pentingnya topik ini tidak hanya dalam konteks lingkungan, tetapi juga dalam konteks kesejahteraan manusia. Kita harus memahami bahwa upaya untuk mengatasi perubahan iklim tidak hanya tentang melindungi planet kita, tetapi juga tentang melindungi diri kita sendiri dan semua makhluk hidup yang ada di Bumi.

F. Menulis Makalah

Sekarang, saatnya mulai menulis makalah Anda berdasarkan kerangka yang telah Anda susun. Pastikan Anda mematuhi struktur yang telah Anda tentukan dan gunakan bahasa yang jelas dan mudah dimengerti. Ingat untuk menyusun paragraf dengan baik, menghindari kalimat yang terlalu panjang, dan memberikan referensi yang tepat jika Anda mengutip atau merujuk sumber lain.

G. Melakukan Revisi

Setelah menyelesaikan penulisan, Anda tidak boleh langsung menganggap makalah Anda selesai. Revisi adalah tahap penting dalam memperbaiki kesalahan dan meningkatkan kualitas makalah. Beberapa tips dalam melakukan revisi adalah:

  • Pemeriksaan Tata Bahasa dan Ejaan: Periksa tata bahasa dan ejaan untuk memastikan tidak ada kesalahan.
  • Kelancaran dan Kohesi: Pastikan paragraf dan ide-ide Anda saling terhubung dengan baik dan alur pemikiran mudah diikuti.
  • Konsistensi: Periksa konsistensi dalam pemilihan gaya penulisan, format, dan pengutipan.

Revisi bisa Anda lakukan sendiri atau dengan bantuan teman atau dosen pembimbing. Mereka bisa memberikan pandangan dari luar yang akan membantu Anda melihat kesalahan atau kekurangan yang mungkin Anda lewatkan.

H. Membuat Daftar Pustaka

Sebuah makalah akademik harus selalu memiliki daftar pustaka yang mencantumkan semua sumber yang Anda gunakan dalam penulisan. Daftar pustaka ini akan membantu pembaca Anda mengecek sumber-sumber yang Anda rujuk dan menambahkan otoritas pada makalah Anda. Pastikan daftar pustaka Anda disusun sesuai dengan format yang berlaku, seperti APA, MLA, Chicago, atau sesuai dengan pedoman yang ditentukan oleh lembaga atau dosen Anda.

Contoh Daftar Pustaka:

  1. Miller, G. T., & Spoolman, S. E. (2014). Environmental science. Cengage Learning.
  2. Bell, J. D., Ganachaud, A., Gehrke, P. C., Griffiths, S. P., Hobday, A. J., Hoegh-Guldberg, O., … & Bax, N. (2013). Mixed responses of tropical Pacific fisheries and aquaculture to climate change. Nature Climate Change, 3(6), 591-599.

Related posts