Status Wa Senja | Status Wa Tentang Senja | Status Wa Melukis Senja | Kata Kata Status Wa Senja |
Status Wa Tentang Senja
- Kedatangan senja yang menenggelamkan matahari mengajarkan pada kita, bahwa segala sesuatu tak ada yang abadi.”
- Cobalah jadi malam agar kau tahu rasanya rindu, dan jadilah senja sesekali agar kau tahu artinya menanti.”
- ” Jika kamu merindukan seseorang, tataplah matahari sore. Kirimkan pesan rindumu untuknya lewat senja” .
- ” Senja bagaikan masa kecil, ia dipandang heran bukan karena indah saja, namun juga karena datang sebentar.”
- ” Senja tak pernah salah. Hanya kenanganlah yang kadang membuatnya basah. Dan pada senja, akhirnya kita mengaku kalah.”
- ” Karena senja tak pernah memintamu menunggu.”
- ” Senja mengajarkan pada kita, bahwa kehidupan tak selalu berjalan dengan cemerlang dan bersinar.”
- ” Aku mencintaimu sebanyak hujan. Kau mencintaiku sesingkat senja. Seperti hujan, aku jatuh cinta berkali-kali. Seperti senja, kau jatuh cinta kemudian pergi.”
- ” Sekali pun hanya sejenak, namun senja pergi meninggalkan rasa hidup ini amat teramat singkat. Titipkanlah asa.”
- ” Senja mengajarkan kita bahwa sesuatu yang terlihat indah sebagian besar hanya bersifat sementara.”
- ” Malam membuatku ingin menulis rindu, bukan untuk kau baca. Karena rindu yang sesungguhnya telah kau tinggal di tepian senja.”
- ” Matahari yang tenggelam akan mengajarkan pada kita, agar bisa menghargai apa yang diberikan matahari untuk kita.”
- ” Sudah banyak senja yang ku lalui, namun belum pernah ku lewati senja yang membawamu kembali.”
- ” Senja memang begitu indah, namun cahaya mentari tetap tak tergantikan, meski dengan lilin yang bersinar sangat terang sekali pun.”
- ” Ternyata dia bukan senja, jingganya tak hangatkan luka. Dia hanyalah angin yang sekadar singgah kemudian pergi.”
- ” Ingat, setia itu memang sulit, tapi lihatlah jingga. Selalu menggenapkan warnanya, demi senja di setiap harinya.”
- ” Di dalam dekapan sang senja, diriku mengharapkan sebuah asa, yang dapat membuat semesta yang fana menjadi semesta yang penuh warna.”
- ” Kita memang ditakdirkan untuk jauh raga oleh jarak. Tapi, kita juga ditakdirkan untuk melihat senja yang sama tanpa jarak.”
- ” Kenapa senja terdengar lebih romantis dari fajar? Karena perpisahan akan lebih mudah dikenang dari pada pertemuan.”
- ” Senja mengajarkan bahwa menanti itu tidak mudah, berjuang pun juga sama susahnya. Apalagi harus berjuang menunggu seseorang dalam ketidakpastian.”
- ” Senja itu setia. Dia tak perlu berjanji untuk kembali. Dia hanya butuh waktu untuk menepati. Karena dia tahu, meninggalkan bukan berarti mengusaikan segala harapan. Tapi meninggalkan hanya untuk menguji sebuah kesetiaan.”
- ” Bukankah kita hanya sebatas senja dan daratan? Saling melihat tapi tak saling terikat, saling menatap namun tak saling menetap.”
- ” Aku ingin kamu saja yang menemaniku membuka pagi hingga melepas senja, menenangkan malam dan membagi cerita.” – Boy Candra
- ” Melukiskanmu saat senja. Memanggil namamu ke ujung dunia. Tiada yang lebih pilu. Tiada yang menjawabku. Selain hatiku dan ombak berderu.” – Dewi Lestari
- ” Senja terlalu buru-buru berlalu, padahal aku baru hendak mewarnai langit untukmu dengan warna-warna rinduku yang selalu biru.” – Firman Nofeki
- ” Kenapa aku suka senja? Karena negeri ini kebanyakan pagi, kekurangan senja, kebanyakan gairah, kurang perenungan.” –Sujiwo Tedjo
- ” Aku hanyalah kunang-kunang dan engkau hanyalah senja. Saat gelap kita berbagi. Saat gelap kita abadi.” – Moammar Emka
- ” Setiap anak berhak cari dan dapat orang yang saling mencinta. Bukan karena mereka mengejar umur senja orangtua.” – Adhitya Mulya
- ” Beberapa penyair sibuk bersembunyi di balik senja, hujan, gemintang, ufuk, gunung, pantai, jingga, lembayung, kopi, renjana, juga berbagai kata romantis lainnya, untuk kemudian lupa pada fakta bahwa dunia sedang tidak baik-baik saja. Hingga akhirnya kata-kata hanyalah hiasan semata.” – Fiersa Besari
Baca Juga : 2021 Status Wa Romantis, Bikin Baper, Buat Pacar, Buat Istri dan Lainnya
Status Wa Melukis Senja
- ” Semerbak rindu kuasai udara panas ini. Senja pun ikut berdebar menanti beritamu tentang perang dan cinta.” – Jerinx
- ” Jatuh hati pada senja itu sekaligus patah hati, karena ia hadir namun sudah diatur untuk pergi. Kuharap kamu tidak begitu.”
- ” Di bawah alismu hujan berteduh. Di merah matamu senja berlabuh.”
- ” Walaupun aku bukanlah senja yang kau tunggu. Tapi akulah langit yang akan menemani hari-harimu.”
- ” Walaupun terkadang dia pergi untuk menghilang, tapi tidak untuk senja. Dia pergi untuk berjanji akan kembali lagi.”
- ” Maka siluetkan tubuhmu berlatar senja, karena tak sanggup kulihat airmatamu, kekasih.” – Sujiwo Tedjo
- ” Tuhan, bersama tenggelamnya matahari senja ini, redakanlah kekecewaan dan kemarahan di hati ini. Sabarkanlah aku. Aamiin.” – Mario Teguh
- ” Kita hanyalah setitik senja yang kadang indah lalu surut dengan bermuram durja, dunia bagi masa kecil kita hanyalah mainan fana yang terus membumbung, mengitari angkasa dan membuat kita terlena akan keindahannya.” – Chara Perdana
- ” Setiap hari ada senja, tapi tidak setiap senja adalah senja keemasan, dan setiap senja keemasan itu tidaklah selalu sama.” –Seno Gumira Ajidarma
- ” Di tengah angin senja yang mendesak, aku merasakan kekuasaan waktu, yang tanpa pandang bulu mengubah segala-galanya.” – Seno Gumira Ajidarma
- ” Aku melintasi kehidupan dan kala. Aku berlayar menembus senja. Kuberanikan diri menulis untuk mengabadikan momen hidup dalam lembaran kertas.” – Iwan Setyawan
- ” Uang, berilah aku rumah yang murah saja, yang cukup nyaman buat berteduh senja-senjaku, yang jendelanya hijau menganga seperti jendela mataku.” – Joko Pinurbo
- ” Gelisah, menampar tak basah pada senja yang bergeremis. Begitu keringkah ladang pertautan kita hingga tunas harapan enggan tumbuh lagi.” – Moammar Emka
- ” Persahabatan itu seumpama laut dan pasir, senantiasa bersama-sama menghadapi pecahan ombak, bersama-sama merasakan lelehan senja, dan saling melengkapi dari masa ke masa. –Aiman Bagea
- ” Tidak ada yang lebih musikal dari matahari terbenam.” – Claude Debussy
- ” Setiap matahari terbenam membawa janji akan fajar baru.” – Ralph Waldo Emerson
- ” Tidak ada yang lebih indah dari senja yang indah untuk mengakhiri hari yang sehat.” – Rachel Boston
- ” Saat matahari terbenam, tinggalkan apa pun yang sedang kamu lakukan dan tontonlah.” – Mehmet Murat Ildan
- ” Matahari terbit atau terbenam bisa bersinar dengan cemerlang dan membangkitkan semua gairah, semua kerinduan, di dalam jiwa yang melihatnya.” – Mary Balogh
- ” Senja masih menjadi warna favorit, dan pelangi adalah warna kedua.” – Mattie Stepanek
- ” Matahari terbenam adalah bukti bahwa akhir juga bisa indah.” – Beau Taplin
- ” Saat aku mengagumi keajaiban matahari terbenam atau keindahan bulan, jiwaku berkembang dalam penyembahan Sang Pencipta.” – Mahatma Gandhi
- ” Ada matahari terbit dan terbenam setiap hari, dan semuanya gratis. Jangan lewatkan begitu banyak dari mereka.” – Jo Walton
- ” Senja mengajarkan kita bahwa sesuatu yang terlihat indah sebagian besar hanya bersifat sementara.”
- ” Melewatkan sinar senja sama halnya membuang kesempatan nikmat batin yang tak ternilai.”
- ” Sekalipun hanya sejenak, namun senja pergi meninggalkan rasa hidup ini amat teramat singkat. Titipkanlah asa.”
- ” Matahari terbenam begitu indah seolah-olah kita sedang melihat melalui gerbang surga.”
- ” Matahari terbenam adalah bukti bahwa apa pun yang terjadi, setiap hari bisa berakhir dengan indah.”
- ” Banyak hal dalam hidup yang bisa menunggu, tapi matahari terbenam tidak.”
- ” Senja, seperti masa kanak-kanak, dipandang dengan takjub bukan hanya karena indah, tetapi karena cepat berlalu.”
- ” Satu-satunya jenis matahari terbenam yang saya tidak suka adalah yang saya lewatkan.
- ” Kedatangan senja yang menenggelamkan matahari mengajarkan pada kita bahwa segala sesuatu tak ada yang abadi.”
- ” Senja akan mengajarkanmu cara bersyukur menikmati apa yang Tuhan berikan.”
- ” Jika kamu merindukan seseorang, tataplah matahari sore. Kirimkan pesan rindumu untuknya lewat senja.”
Baca Juga : 2021 Status Wa Sabar, Islami, Menghadapi Cobaan, Menghadapi Masalah dan Lainnya
Kata Kata Status Wa Senja
- ” Aku masih rindu. Namun senja tak ingin lama bertamu.”
- ” Kamu seperti senja, terasa menyenangkan namun tak bertahan lama.”
- ” Senja mengajarkan kita bahwa keindahan tak harus datang lebih awal.”
- ” Dari senja ku belajar bahwa mengagumi tidak selamanya untuk dimiliki.”
- ” Jangan merasa paling indah jika menikmati senja saja kamu masih belum mampu.”
- ” Senja adalah sebagian nikmat yang diberikan Tuhan untuk kehidupan.”
- ” Melewatkan sinar senja sama halnya membuang kesempatan nikmat batin yang tak ternilai.”
- ” Senja, ia datang membawa berita gembira namun pergi meninggalkan luka.”
- ” Senja tak terbenam sempurna, ada hujan yang ikut menghantar kita bertemu malam.”
- ” Senja tak pernah menolak langit saat sore telah tiba, meskipun ia berubah menjadi kelabu.”
- ” Senja tau bagaimana ia pamitan dengan cara yang berkesan.”
- ” Selama kau tak patah hati, senja akan selalu terlihat indah.”
- ” Senja tak beda dengan nadir. Ialah waktu saat sang musafir melewati takdir.”
- ” Senja mengajarkan pada kita, bahwa kehidupan tak selalu berjalan dengan cemerlang dan bersinar.”
Baca Juga : 2021 Status Wa Sakit, Kepala, Gigi, Hati, Kecewa, Demam dan Lainnya
Status Wa Melukis Senja
- ” Hanya senja yang tau cara berpamitan dengan indah.”
- ” Senja selalu cantik kecuali saat kau patah hati.”
- ” Jika senja mengalah pada malam, aku di sini mengalah pada rindu.”
- ” Ada yang tak tenggelam ketika senja datang, yaitu rasa.”
- ” Di bawah alismu hujan berteduh. Dalam merah matamu senja berlabuh.”
- ” Aku masih rindu. Namun senja tak ingin lama bertamu.”
- ” Kamu seperti senja, terasa menyenangkan namun tak bertahan lama.”
- ” Senja mengajarkan kita bahwa keindahan tak harus datang lebih awal.”
- ” Dari senja ku belajar bahwa mengagumi tidak selamanya untuk dimiliki.”
- ” Jangan merasa paling indah jika menikmati senja saja kamu masih belum mampu.”
- ” Senja adalah sebagian nikmat yang diberikan Tuhan untuk kehidupan.”
- ” Melewatkan sinar senja sama halnya membuang kesempatan nikmat batin yang tak ternilai.”
- ” Senja mengajarkan akan perjuangan, awan gelap yang mengadang, senja tak pernah rapuh berdiri meski sendirian.”
- ” Senja telah mengajarkanku apa arti dari mengikhlaskan.”
- ” Senja mengajarkan kita apapun yang telah berlalu pasti akan memiliki akhir yang indah.”
- ” Senja selalu cantik kecuali saat kau patah hati.”
- ” Setiap senja selalu menjanjikan kita awal yang baru.” – Ralph Waldo Emerson
- ” Hadirmu di sisiku layaknya senja yang datang sebentar namun sangat menenangkan.”
- ” Penantianku setulus senja menanti sang mentari terbenam di ufuk barat.”
