7 Pengertian Metode Bercerita, Manfaat, Tujuan, Teknik, Sintaks (Langkah), Kelebihan dan Kekurangannya

Pengertian Metode Bercerita, Manfaat, Tujuan, Teknik, Sintaks (Langkah), Kelebihan dan Kekurangannya

Pengertian Metode Bercerita | Metode Bercerita Adalah | Manfaat Metode Bercerita | Tujuan Metode Bercerita | Teknik Metode Bercerita | Sintaks (Langkah) Metode Bercerita |  Kelebihan Metode Bercerita | Kekurangan Metode Bercerita |

Pengertian Metode Bercerita Menurut Para Ahli

Berikut adalah kumpulan pengertian Metode Bercerita menurut para ahli yang diambil dari  berbagai sumber :

  1. Menurut Fadlillah, Metode bercerita adalah metode yang mengisahkan suatu peristiwa atau kejadian kepada peserta didik.Kejadian atau peristiwa tersebut disampaikan kepada peserta didik melalui tutur kata, ungkapan dan mimik wajah yang unik yang mampu menarik perhatian peserta didik untuk mendengarkan dan mencerna isi cerita.
  2. Menurut Abuddin Nata, metode bercerita adalah suatu metode pembelajaran yang memiliki daya tarik yang dapat menyentuh perasaan anak, yang mampu mendidik anak dengan bertumpu pada bahasa, baik lisan maupun tulisan. Metode cerita disebut sebagai metode berkisah.
  3. Menurut Mukhtar, dkk, metode bercerita adalah cara yang dilakukan seseorang dengan bertutur kata untuk menyampaikan cerita atau memberikan penjelasan secara lisan. Cerita tersebut digunakan sebagai cara untuk seseorang menyampaikan nilai-nilai yang berlaku di masyarakat.
  4. Menurut Masitoh, metode bercerita adalah cara penyampaian atau penyajian materi pembelajaran secara lisan dalam bentuk cerita dari guru kepada anak didik.
  5. Menurut Moeslichatoen, Metode bercerita merupakan salah satu pemberian pengalaman belajar bagi anak TK dengan membawakan cerita kepada anak secara lisan. Cerita yang digunakan harus menarik, dan mengundang perhatian anak dan tidak terlepas dari tujuan pendidikan bagi anak.
  6. Menurut Depdiknas, metode bercerita adalah cara bertutur kata dalam penyampaian cerita atau memberikan penjelasan kepada anak secara lisan, dalam upaya memperkenalkan ataupun memberikan keterangan hal baru pada anak.
  7. Menurut Abdul Rachman Shaleh, metode cerita pada hakekatnya sama dengan metode ceramah karena informasi yang disampaikan melalui penuturan atau penjelasan lisan dari seseorang kepada orang lain.

Manfaat Metode Bercerita

Berikut adalah penjelasan tentang beberapa manfaat dari Metode Bercerita yang diambil dari beberapa sumber ;


Manfaat Metode Bercerita Muhammad

  • Anak akan memperoleh bermacam-macam informasi terkait tentang nilai-nilai yang terkandung dalam cerita yang telah disampaikan oleh guru.
  • Melalui metode bercerita juga dapat membantu anak untuk mengasah pendengaran, anak akanterlatih menjadi pendengar yang baik sehingga dapat memacu daya ingat mereka terhadap apa yang telah diceritakan.

Manfaat Metode Bercerita Musfiroh

  • Dapat menstimulasi enam aspek perkembangan anak, diantaranya adalah perkembangan moral, bahasa, kognitif, sosial emosional, motorik dan seni.
  • Membantu anak untuk dapat mengembangkan kesadarannya akan pentingnya beragama serta mampu melatih konsentrasi pada anak.

Manfaat Metode Bercerita Lilis Madyawati

  • Membantu pembentukan pribadi dan moral anak. Cerita sangat efektif membantu pribadi dan moral anak.Melalui cerita, anak dapat memahami nilai baik dan buruk yang berlaku dimasyarakat.
  • Menyalurkan kebutuhan imajinasi dan fantasi. Cerita dapat dijadikan sebagai media menyalurkan imajinasi dan fantasi anak.Pada saat menyimak cerita.Imajinasi yang dibangun anak saat menyimak cerita memberikan pengaruh positif terhadap kemampuan anak dalam menyelesaikan masalah secara kreatif.
  • Memacu kemampuan verbal anak. Cerita dapat memacu kecerdasan linguistik anak.Cerita mendorong anak bukan saja senang menyimak cerita tetapi juga senang bercerita atau berbicara. Anak belajar tata cara berdialog dan bernarasi.
  • Kegiatan bercerita memberikan sejumlah pengetahuan sosial nilainilai moral keagamaan. Bercerita memberikan nilai-nilai sosial pada anak, seperti patuh pada perintah orangtua, mengalah pada adik, dan selalu bersikap jujur. Selain pengetahuan sosial kegiatan bercerita merupakan alat pendidikan budi pekerti yang paling mudah dcerna anak di samping teladan yang dilihat anak tiap hari.
  • Kegiatan bercerita memberikan pengalaman belajar untuk melatih pendengarannya. Dalam kegiatan bercerita anak akan menyampaikan berbagai macam ungkapan, berbagai perasaan sesuai dengan apa yang dialami, dirasakan, dilihat, di didengar. Dengan melatih pendengarannya akan menambah kosa kata yang dimiliki anak.
  • Memberikan pengalaman belajar dengan menggunakan metode bercerita memungkinkan anak mengembangkan kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotor.
  • Memberikan pengalaman belajar yang unik dan menarik, serta dapat mengatakan perasaan, membangkitkan semangat dan menimbulkan keasyikan tersendiri.kegiatan bercerita memberikan daya tarik bagi anak sehingga akan menimbulkan semangat dan keasyikan dalam bercerita.

Tujuan Metode Bercerita

Berikut adalah penjelasan tentang tujuan Metode Bercerita :


Tujuan Metode Bercerita Dr. Abdul Aziz Abdul Majid

  • Menghibur para anak didik untuk menikmati sajian cerita yang dikemas dengan ide yang menarik, pengimajinasian yang luas dan penyajian yang memukau
  • Menambah wawasan dan pengetahuan umum bagi anak didik
  • Menambah perbendaharaan kosa kata
  • Menumbuhkembangkan daya khayal yang tinggi
  • Membersihkan akhlak
  • Mengasah rasa (feeling)

Menurut sumber yang berbeda, tujuan dari metode bercerita adalah :

  • Menghibur para siswanya untuk menikmati sajian cerita yang dikemas dengan ide yang menarik, pengimajinasian yang luas, dan penyajian yang memukau.
  • Menambah wawasan dan pengetahuan umum bagi para siswa.
  • Memakai gaya bahasa penyampaian yang indah
  • Menumbuhkan daya khayal yang tinggi
  • Membersihkan akhlak
  • Melatih para siswanya untuk mengungkapkan ide cerita dengan kata-kata sederhana.

Pada sumber yang berbeda, dijelaskan tujaun dari Metode Bercerita adalah :

  • Mengembangkan kemampuan berbicara dan memperkaya kosa kata anak, terutama bagi anak-anak batita yang sedang belajar bicara.
  • Bercerita atau mendongeng merupakan proses mengenalkan bentukbentuk emosi dan ekspresi kepada anak, misalnya marah, sedih, gembira, kesal dan lucu.
  • Memberikan efek menyenangkan, bahagia dan ceria, khususnya bila cerita yang disajikan adalah cerita lucu
  • Menstimulasi daya imajinasi dan kreativitas anak, memperkuat daya ingat, serta membuka cakrawala pemikiran anak menjadi lebih kritis dan cerdas.
  • Dapat menumbuhkan empati dalam diri anak.
  • Melatih dan mengembangkan kecerdasan anak.
  • Sebagai langkah awal untuk menumbuhkan minat baca anak
  • Merupakan cara paling baik untuk mendidik tanpa kekerasan, menanamkan nilai moral dan etika juga kebenaran, serta melatih kedisiplinan.
  • Membangun hubungan personal dan mempererat ikatan batin orang tua dengan anak.

Teknik Metode Bercerita

Berikut adalah penjelasan tentang teknik Metode Bercerita dari beberapa sumber :  

Teknik Metode Bercerita Menurut Mukhtar

Ada beberapa teknik bercerita yang dapat dilakukan oleh guru, yaitu sebagai berikut:

  • Menceritakan dongeng
  • Bercerita dengan membaca langsung dari buku cerita
  • Bercerita menggunakan ilustrasi dari suatu gambar dari suatu buku
  • Bercerita dengan menggunakan papan flannel
  • Bercerita dengan menggunakan boneka
  • Bercerita dengan menggunakan atau memainkan jari-jari tangan

Teknik Metode Bercerita Menurut Primawidia

Primawidia membagi teknik-teknik bercerita dibagi menjadi lima kategori, yaitu:

  • Teknik membaca langsung dari buku cerita. Teknik membaca langsung dari buku cerita yang disajikan guru kepada anak biasanya menekankan pesan-pesan yang ingin disampaikan kepada anak melalui pemahamannya dari mendengarkan cerita yang dibacakan guru. Dengan menceritakan isi dari buku cerita tersebut diharapkan anak dapat memahami perbuatan baik buruk dari tokoh cerita.
  • Teknik bercerita dengan menggunakan ilustrasi dari buku. Teknik ini dimaksudkan untuk membantu anak dalam memahami cerita yang disampaikan dengan menggunakan bantuan gambar sebagai pendukung dari ilustrasi cerita.
  • Teknik menceritakan dongeng. Dongeng adalah cerita masa lampau yang digunakan sebagai penyampaian pesan-pesan kebijakan kepada anak sebagai warisan budaya dari nenek moyang.
  • Teknik bercerita dengan menggunakan papan flannel. Teknik ini digunakan guru untuk mempermudah siswa mengenali tokoh-tokoh yang ada dalam cerita, dengan cara menempelkan foto atau gambar-gambar tokoh-tokoh dalam cerita tersebut.
  • Teknik cerita dengan menggunakan media boneka. Dalam pemilihan cerita dengan menggunakan media boneka, guru hendaknya menerapkan cerita sesuai dengan usia dan pengalaman anak, sehingga anak dengan mudah memahami isi cerita yang terkandung di dalamnya. Biasanya boneka dalam cerita anak terdiri dari anggota keluarga yaitu ayah, ibu, kakak, adek, nenek dan kakek.

Sintaks (Langkah) Metode Bercerita

Berikut adalah penjelasan tentang sintaks atau langkah langkah dalam Metode Bercerita :

  • Mengkomunikasikan tujuan dan tema kegiatan bercerita pada anak
  • Mengatur tempat duduk anak
  • Melakukan pembukaan bercerita dengan menarik
  • Pengembangan cerita yang dituturkan guru
  • Guru menetapkan trik-trik agar mampu menggetarkan dan memikat hati dan perasaan anak
  • Memberikan beberapa pertanyaan seputar cerita yang disampaikan setelah kegiatan bercerita usai

Kelebihan Metode Bercerita

Berikut adalah penjelasan tentang kelebihan dari Metode Bercerita   :

  • Tidak memerlukan banyak biaya.
  • Dapat menjangkau jumlah anak yang terlalu banyak.
  • Waktu yang tersedia dapat dimanfaatkan secara efektif dan efisien.
  • Guru dapat menguasai kelas dengan mudah.

Kekurangan Metode Bercerita  

Berikut adalah penjelasan tentang kekurangan dari Metode Bercerita   :

  • Anak didik menjadi pasif, karena lebih banyak mendengarkan atau menerima penjelasan dari guru.
  • Kurang merangsang perkembangan kreativitas dan kemampuannya siswa untuk mengutarakan pendapatnya.
  • Daya serap atau daya tangkap anak didik berbeda dan masih lemah sehingga sukar memahami tujuan pokok isi cerita.
  • Cepat menumbuhkan rasa bosan terutama apabila penyajiannya tidak menarik.

Related posts