WISLAH.COM – Berikut “Contoh Soal PTS Kimia Kelas 12 Semester 1 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban” untuk membantu siswa mempersiapkan diri menghadapi Penilaian Tengah Semester (PTS) yang akan datang. UTS atau PTS adalah momen penting untuk mengukur pemahaman siswa terhadap materi yang telah diajarkan.
Buku ini menggunakan buku “Kimia untuk SMA/MA Kelas XII” terbitan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia tahun 2022 sebagai sumber soal. Materi yang dibahas meliputi sifat dan konsep asam basa, kekuatan dan pH asam basa, kesetimbangan dalam larutan, sifat koligatif larutan, dan koloid.
Belajar dari latihan soal seperti ini sangat penting karena dapat membantu siswa mengidentifikasi area-area yang masih perlu ditingkatkan. Selain itu, berlatih mengerjakan soal juga dapat meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam menghadapi ujian yang sebenarnya. Dengan memahami materi dan berlatih secara konsisten, siswa kelas 12 akan lebih siap menghadapi PTS Kimia Semester 1.
| NO | Nama File | Download |
|---|---|---|
| 1 | Contoh Soal PTS Kimia Kelas 12 Semester 1 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban | Download |
Contoh Soal PTS Kimia Kelas 12 Semester 1 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban
A. 30 Soal Pilihan Ganda PTS Kimia Kelas 12 Semester 1 Kurikulum Merdeka
1. Menurut konsep asam-basa Arrhenius, asam adalah zat yang …
a. Menerima proton
b. Mendonorkan proton
c. Menghasilkan ion H+ dalam air
d. Menerima pasangan elektron bebas
e. Mendonorkan pasangan elektron bebas
Jawabannya: c. Menghasilkan ion H+ dalam air
2. Basa konjugasi dari asam H2PO4- adalah …
a. H3PO4
b. HPO42-
c. PO43-
d. H2O
e. OH-
Jawabannya: b. HPO42-
3. Reaksi antara NH3 dan BF3 menghasilkan NH3BF3. Dalam reaksi ini, NH3 berperan sebagai …
a. Asam Arrhenius
b. Basa Arrhenius
c. Asam Bronsted-Lowry
d. Basa Lewis
e. Asam Lewis
Jawabannya: d. Basa Lewis
4. Semakin kuat ikatan H-A dalam suatu asam HA, maka …
a. Semakin kuat asam tersebut
b. Semakin lemah asam tersebut
c. Semakin tinggi derajat ionisasinya
d. Semakin tinggi pH-nya
e. Tidak mempengaruhi kekuatan asam
Jawabannya: b. Semakin lemah asam tersebut
5. Urutan kekuatan asam yang benar dari asam-asam halida berikut adalah …
a. HF > HCl > HBr > HI
b. HCl > HF > HBr > HI
c. HI > HBr > HCl > HF
d. HBr > HI > HCl > HF
e. HF > HBr > HCl > HI
Jawabannya: c. HI > HBr > HCl > HF
6. Di antara asam okso berikut, yang memiliki kekuatan asam paling besar adalah …
a. HClO4
b. HClO3
c. H2SO3
d. H3PO4
e. HNO2
Jawabannya: a. HClO4
7. Pada suhu 25 °C, nilai Kw adalah …
a. 1 x 10^-7
b. 1 x 10^-14
c. 7
d. 14
e. 0
Jawabannya: b. 1 x 10^-14
8. Jika pH suatu larutan adalah 3, maka konsentrasi ion H+ dalam larutan tersebut adalah …
a. 1 x 10^-3 M
b. 3 x 10^-1 M
c. 1 x 10^3 M
d. 1 x 10^-11 M
e. 3 x 10^-11 M
Jawabannya: a. 1 x 10^-3 M
9. pH dari larutan HCl 0,001 M adalah …
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
Jawabannya: c. 3
10. Jika konsentrasi ion OH- dalam suatu larutan adalah 1 x 10^-4 M, maka pH larutan tersebut adalah …
a. 4
b. 6
c. 8
d. 10
e. 12
Jawabannya: d. 10
11. Asam lemah HA 0,1 M memiliki derajat ionisasi 0,01. pH larutan tersebut adalah …
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
Jawabannya: c. 3
12. Di antara asam lemah berikut, yang memiliki kekuatan asam paling besar adalah …
a. HF (Ka = 6,6 x 10^-4)
b. CH3COOH (Ka = 1,8 x 10^-5)
c. HCN (Ka = 4,9 x 10^-10)
d. HNO2 (Ka = 4,5 x 10^-4)
e. C6H5OH (Ka = 1,3 x 10^-10)
Jawabannya: a. HF (Ka = 6,6 x 10^-4)
13. Reaksi antara ion-ion garam dengan air disebut …
a. Ionisasi
b. Disosiasi
c. Hidrolisis
d. Netralisasi
e. Pengendapan
Jawabannya: c. Hidrolisis
14. Garam yang berasal dari asam lemah dan basa kuat akan bersifat …
a. Asam
b. Basa
c. Netral
d. Amfoter
e. Bergantung pada suhu
Jawabannya: b. Basa
15. Larutan penyangga dapat dibuat dengan mencampurkan …
a. Asam kuat dan basa kuat
b. Asam lemah dan basa kuat dengan perbandingan 1:1
c. Asam lemah dan garamnya
d. Garam dan air
e. Basa kuat dan garamnya
Jawabannya: c. Asam lemah dan garamnya
16. Fungsi larutan penyangga dalam darah adalah …
a. Menjaga pH darah agar tetap konstan
b. Meningkatkan kadar oksigen dalam darah
c. Mengangkut nutrisi ke seluruh tubuh
d. Membantu proses pembekuan darah
e. Melawan infeksi
Jawabannya: a. Menjaga pH darah agar tetap konstan
17. Reaksi antara asam dan basa menghasilkan garam dan air disebut reaksi …
a. Redoks
b. Pengendapan
c. Netralisasi
d. Substitusi
e. Eliminasi
Jawabannya: c. Netralisasi
18. Pada titrasi asam basa, titik ekivalen ditandai dengan …
a. Perubahan warna indikator
b. Terbentuknya endapan
c. Perubahan suhu larutan
d. Perubahan volume larutan
e. Perubahan konsentrasi larutan
Jawabannya: a. Perubahan warna indikator
19. Kelarutan suatu zat didefinisikan sebagai …
a. Jumlah maksimum zat terlarut yang dapat larut dalam pelarut tertentu pada suhu tertentu
b. Jumlah minimum zat terlarut yang dapat larut dalam pelarut tertentu pada suhu tertentu
c. Kemampuan suatu zat untuk larut dalam pelarut tertentu
d. Laju pelarutan suatu zat dalam pelarut tertentu
e. Konsentrasi zat terlarut dalam larutan jenuh
Jawabannya: a. Jumlah maksimum zat terlarut yang dapat larut dalam pelarut tertentu pada suhu tertentu
20. Ksp (hasil kali kelarutan) dari suatu senyawa AB2 adalah …
a. [A][B]^2
b. [A]^2[B]
c. [A][2B]
d. [2A][B]
e. [A] + [B]^2
Jawabannya: a. [A][B]^2
21. Penambahan ion senama pada larutan jenuh akan …
a. Meningkatkan kelarutan zat terlarut
b. Menurunkan kelarutan zat terlarut
c. Tidak mempengaruhi kelarutan zat terlarut
d. Menyebabkan larutan menjadi tidak jenuh
e. Menyebabkan larutan menjadi lewat jenuh
Jawabannya: b. Menurunkan kelarutan zat terlarut
22. Sifat koligatif larutan yang menyebabkan laut tidak mudah membeku adalah …
a. Penurunan tekanan uap
b. Kenaikan titik didih
c. Penurunan titik beku
d. Tekanan osmosis
e. Viskositas
Jawabannya: c. Penurunan titik beku
**23. Faktor van’t Hoff (i) untuk larutan non-elektrolit seperti gula (C12H22O11) adalah …
a. 1
b. 2
c. 3
d. 12
e. 22
Jawabannya: a. 1
24. Larutan yang memiliki tekanan osmosis paling tinggi adalah …
a. Larutan glukosa 0,1 M
b. Larutan NaCl 0,1 M
c. Larutan CaCl2 0,1 M
d. Larutan urea 0,2 M
e. Larutan sukrosa 0,2 M
Jawabannya: c. Larutan CaCl2 0,1 M
25. Koloid yang fase terdispersinya padat dan medium pendispersinya cair disebut …
a. Sol
b. Emulsi
c. Buih
d. Aerosol
e. Gel
Jawabannya: a. Sol
26. Efek Tyndall adalah …
a. Penghamburan cahaya oleh partikel koloid
b. Gerak Brown partikel koloid
c. Adsorpsi partikel koloid
d. Koagulasi partikel koloid
e. Elektroforesis partikel koloid
Jawabannya: a. Penghamburan cahaya oleh partikel koloid
27. Contoh koloid emulsi adalah …
a. Susu
b. Kabut
c. Busa sabun
d. Cat
e. Agar-agar
Jawabannya: a. Susu
28. Pembuatan sol belerang dengan mengalirkan gas H2S ke dalam larutan SO2 disebut …
a. Kondensasi
b. Dispersi
c. Peptisasi
d. Reaksi redoks
e. Busur Bredig
Jawabannya: d. Reaksi redoks
29. Penambahan elektrolit pada koloid dapat menyebabkan …
a. Koagulasi
b. Peptisasi
c. Adsorpsi
d. Dialisis
e. Elektroforesis
Jawabannya: a. Koagulasi
30. Koloid pelindung berfungsi untuk …
a. Meningkatkan stabilitas koloid
b. Menurunkan stabilitas koloid
c. Menggumpalkan koloid
d. Memisahkan koloid
e. Mengubah sifat koloid
Jawabannya: a. Meningkatkan stabilitas koloid
B. 10 Soal Essay PTS Kimia Kelas 12 Semester 1 Kurikulum Merdeka
1. Jelaskan perbedaan antara asam kuat dan asam lemah!
Jawabannya: Asam kuat terionisasi sempurna dalam air, menghasilkan banyak ion H+. Asam lemah hanya terionisasi sebagian, menghasilkan sedikit ion H+.
2. Apa yang dimaksud dengan pH?
Jawabannya: pH adalah ukuran keasaman atau kebasaan suatu larutan. pH didefinisikan sebagai negatif logaritma dari konsentrasi ion H+.
3. Bagaimana cara menghitung pH larutan asam kuat?
Jawabannya: pH larutan asam kuat dapat dihitung dengan rumus pH = -log[H+], di mana [H+] adalah konsentrasi ion H+ dalam larutan.
4. Apa yang dimaksud dengan hidrolisis garam?
Jawabannya: Hidrolisis garam adalah reaksi antara ion-ion garam dengan air yang menghasilkan asam atau basa lemah.
5. Jelaskan prinsip kerja larutan penyangga!
Jawabannya: Larutan penyangga dapat mempertahankan pH relatif konstan ketika ditambahkan sedikit asam atau basa. Prinsip kerjanya adalah adanya kesetimbangan antara asam lemah/basa lemah dengan garamnya.
6. Apa yang dimaksud dengan titik ekivalen pada titrasi asam basa?
Jawabannya: Titik ekivalen adalah titik pada titrasi di mana jumlah mol asam yang ditambahkan sama dengan jumlah mol basa yang ada dalam larutan awal.
7. Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan suatu zat!
Jawabannya: Faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan suatu zat antara lain suhu, jenis pelarut, tekanan (untuk gas), dan adanya ion senama.
8. Apa yang dimaksud dengan sifat koligatif larutan?
Jawabannya: Sifat koligatif larutan adalah sifat-sifat larutan yang bergantung pada jumlah partikel zat terlarut, bukan pada jenis zat terlarutnya.
9. Sebutkan empat jenis sifat koligatif larutan!
Jawabannya: Empat jenis sifat koligatif larutan adalah penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan osmosis.
10. Jelaskan perbedaan antara koloid liofil dan koloid liofob!
Jawabannya: Koloid liofil memiliki afinitas yang kuat terhadap medium pendispersinya, sedangkan koloid liofob memiliki afinitas yang lemah terhadap medium pendispersinya.
Penutup
Demikian “Contoh Soal PTS Kimia Kelas 12 Semester 1 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban“. Semoga dapat memberikan referensi belajar yang bermanfaat bagi siswa dalam mempersiapkan diri menghadapi PTS Kimia. Ingatlah untuk terus berlatih dan memahami konsep-konsep dasar agar dapat meraih hasil yang optimal. Selamat belajar dan semoga sukses!






