100 Ucapan Turut Berduka Cita dalam Islam (Bahasa Arab, Inggris, Indonesia, Jawa, dan Sunda)

WISLAH.COM – Menghadapi kehilangan orang terkasih adalah ujian berat bagi siapa pun. Umat Islam diajarkan untuk saling menguatkan dalam menghadapi cobaan ini. Ungkapan belasungkawa yang tulus, disertai doa, tidak hanya menjadi penghibur bagi yang ditinggalkan, tetapi juga pengingat bahwa kehidupan di dunia hanyalah sementara. Artikel ini menyajikan 100 ucapan turut berduka cita yang menyentuh hati, lengkap dengan doa-doa yang sesuai syariat, dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Arab, Jawa, Sunda, dan Inggris.

A. Islam dan Empati Mendalam bagi yang Berduka

Islam sangat menjunjung tinggi nilai empati, terutama bagi mereka yang sedang berduka. Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang menghilangkan kesusahan seorang mukmin di dunia, Allah akan menghilangkan kesusahannya di hari kiamat.” (HR. Muslim). Hadis ini menegaskan bahwa menunjukkan empati dan membantu meringankan beban orang yang sedang berduka adalah amalan yang sangat mulia.

Islam mengajarkan bahwa setiap jiwa pasti akan merasakan kematian. Namun, kita tidak boleh larut dalam kesedihan yang berlebihan. Kita harus menerima ketetapan Allah dengan ikhlas dan senantiasa berdoa untuk almarhum/almarhumah.

B. 20 Ucapan Turut Berduka Cita dalam Islam yang Menyentuh Hati

1. “Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. Semoga Allah memberikan ketabahan dan kesabaran kepada keluarga yang ditinggalkan.”
2. “Turut berduka cita sedalam-dalamnya. Semoga Allah mengampuni segala dosa almarhum/almarhumah dan menerima amal ibadahnya.”
3. “Semoga Allah SWT menempatkan almarhum/almarhumah di tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.”
4. “Kehilangan orang yang dicintai memang sangat berat, namun kita harus yakin bahwa Allah SWT memiliki rencana terbaik bagi kita semua.”
5. “Semoga Allah SWT memberikan kesembuhan bagi yang sakit, kesabaran bagi yang ditinggalkan, dan mengganti yang hilang dengan yang lebih baik.”
6. “Doa kami selalu menyertai almarhum/almarhumah. Semoga Allah SWT memberikan rahmat dan kasih sayang-Nya.”
7. “Semoga Allah SWT memberikan kekuatan dan keikhlasan kepada keluarga yang ditinggalkan untuk menghadapi cobaan ini.”
8. “Kami semua akan merindukan almarhum/almarhumah. Semoga Allah SWT menempatkan beliau di tempat yang mulia di sisi-Nya.”
9. “Semoga Allah SWT mengampuni segala kesalahan almarhum/almarhumah dan mengangkat derajatnya di surga.”
10. “Semoga Allah SWT memberikan ketenangan dan kedamaian di alam kubur bagi almarhum/almarhumah.”
11. “Semoga Allah SWT memberikan pahala yang berlipat ganda kepada keluarga yang ditinggalkan atas kesabaran dan keikhlasan mereka.”
12. “Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga Allah SWT memberikan tempat terbaik bagi almarhum/almarhumah di sisi-Nya.”
13. “Semoga Allah SWT mengabulkan semua doa-doa yang dipanjatkan untuk almarhum/almarhumah.”
14. “Semoga Allah SWT memberikan cahaya dan kelapangan kubur bagi almarhum/almarhumah.”
15. “Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan almarhum/almarhumah dengan surga yang penuh kenikmatan.”
16. “Kami semua akan mengenang kebaikan dan jasa-jasa almarhum/almarhumah. Semoga Allah SWT mengampuni segala dosanya.”
17. “Semoga Allah SWT memberikan tempat yang lapang dan indah di surga bagi almarhum/almarhumah.”
18. “Semoga Allah SWT memberikan syafaat kepada almarhum/almarhumah di hari akhir nanti.”
19. “Semoga Allah SWT memberikan keluarga yang ditinggalkan kekuatan untuk melanjutkan hidup dan meneruskan perjuangan almarhum/almarhumah.”
20. “Semoga Allah SWT memberikan keluarga yang ditinggalkan rezeki yang berlimpah dan keberkahan dalam hidup.”

C. 20 Ucapan Turut Berduka Cita dalam Islam dalam Bahasa Arab

1. إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ، وَإِنَّ لِلَّهِ مَا أَخَذَ وَلَهُ مَا أَعْطَى، وَكُلُّ شَيْءٍ عِنْدَهُ بِأَجَلٍ مُسَمًّى، فَلْتَصْبِرْ وَلْتَحْتَسِبْ (Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un, wa inna lillahi maa akhadza wa lahu maa a’thaa, wa kullu syai’in ‘indahu bi ajalin musammaa, faltashbir waltah tasib) – Artinya: Sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali. Segala sesuatu milik Allah, apa yang diambil dan apa yang diberikan. Setiap sesuatu ada batas waktunya. Maka bersabarlah dan berharaplah pahala dari Allah.
2. أَسْأَلُ اللهَ أَنْ يُثَبِّتَكُمْ وَيُصَبِّرَكُمْ، وَأَنْ يَجْعَلَ مَأْوَى الْمَيِّتِ الْجَنَّةَ (As’alullaha an yusabbitakum wa yushobbirkum, wa an yaj’ala ma’wa al-mayyiti al-jannah) – Artinya: Aku memohon kepada Allah agar meneguhkan dan memberi kesabaran kepada kalian, serta menjadikan tempat tinggal almarhum/almarhumah surga.
3. رَحِمَ اللهُ الْمَيِّتَ وَأَسْكَنَهُ فَسِيحَ جَنَّاتِهِ، وَأَلْحَقَهُ بِالصَّالِحِينَ (Rahimallahu al-mayyita wa askana fașīḥa jannātihi, wa alḥaqahu bi aṣ-ṣāliḥīn) – Artinya: Semoga Allah merahmati almarhum/almarhumah dan menempatkannya di surga-Nya yang luas, serta menggabungkannya dengan orang-orang saleh.
4. أَسْأَلُ اللهَ أَنْ يَغْفِرَ لِلْمَيِّتِ وَيَرْحَمَهُ، وَيُعَافِيهِ وَيَعْفُوَ عَنْهُ (As’alullaha an yaghfira lil-mayyiti wa yarhamuhu, wa yu’aafihi wa ya’fu ‘anhu) – Artinya: Aku memohon kepada Allah agar mengampuni dan merahmati almarhum/almarhumah, memberikan keselamatan dan memaafkannya.
5. أَعْظَمَ اللهُ أَجْرَكُمْ وَأَحْسَنَ عَزَاءَكُمْ، وَغَفَرَ لِلْمَيِّتِ وَأَسْكَنَهُ فَسِيحَ جَنَّاتِهِ (A’dhamallahu ajrakum wa ahsana ‘azaakum, wa ghafara lil-mayyiti wa askana fasih jannatihi) – Artinya: Semoga Allah membesarkan pahala kalian dan memberikan penghiburan terbaik, serta mengampuni almarhum/almarhumah dan menempatkannya di surga-Nya yang luas.
6. بَقِيَتْ الذِّكْرَى وَالْحَسَنَاتُ، وَإِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ (Baqiyat al-dzikra wal-ḥasanāt, wa innā lillāhi wa innā ilaihi rāji’ūn) – Artinya: Kenangan dan kebaikan akan tetap ada, dan sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali.
7. تَقَبَّلَ اللهُ مِنْكُمْ وَإِلَيْهِ يُرَدُّ الْأَمْرُ كُلُّهُ (Taqabbalallāhu minkum wa ilaihī yuraddu al-amru kulluh) – Artinya: Semoga Allah menerima (amal) dari kalian, dan kepada-Nya segala urusan dikembalikan.
8. إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ، لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ (Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un, la hawla wa la quwwata illa billah) – Artinya: Sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali, tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.
9. أَحْسَنَ اللهُ عَزَاءَكُمْ وَأَجْزَلَ مُثُوبَتَكُمْ، وَغَفَرَ لِمَيِّتِكُمْ (Aḥsanallāhu ‘azā’akum wa ajzala muthūbatakum, wa ghafara li-mayyitikum) – Artinya: Semoga Allah memberikan penghiburan terbaik dan pahala yang berlimpah kepada kalian, serta mengampuni almarhum/almarhumah.
10. إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ، اللَّهُمَّ أْجِرْنِي فِي مُصِيبَتِي وَأَخْلِفْ لِي خَيْرًا مِنْهَا (Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un, Allahumma ajurnii fii muṣībatii wa akhlif lii khairan minhā) – Artinya: Sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali. Ya Allah, berilah aku pahala dalam musibahku ini dan berilah ganti yang lebih baik darinya.
11. أَعْظَمَ اللهُ أَجْرَكُمْ وَأَحْسَنَ عَزَاءَكُمْ (A’dhamallāhu ajrakum wa aḥsana ‘azā’akum) – Artinya: Semoga Allah membesarkan pahala kalian dan memberikan penghiburan terbaik.
12. إِنَّ لِلَّهِ مَا أَخَذَ وَلَهُ مَا أَعْطَى، وَكُلُّ شَيْءٍ عِنْدَهُ بِأَجَلٍ مُسَمًّى (Inna lillāhi mā akhadza wa lahu mā a’ṭā, wa kullu syai’in ‘indahu bi-ajalin musammā) – Artinya: Sesungguhnya milik Allah apa yang diambil dan milik-Nya apa yang diberikan, dan segala sesuatu ada batas waktunya.
13. اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ، وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ (Allahumma ighfir lahu warhamhu, wa’afihi wa’fu ‘anhu) – Artinya: Ya Allah, ampunilah dia, rahmatilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia.
14. اللَّهُمَّ أَنْزِلْهُ مُنْزِلًا مُبَارَكًا، وَأَنْتَ خَيْرُ الْمُنْزِلِينَ (Allahumma anzilhu munzilan mubarakan, wa anta khairul munzilīn) – Artinya: Ya Allah, tempatkanlah dia di tempat yang diberkahi, dan Engkau adalah sebaik-baik pemberi tempat tinggal.
15. اللَّهُمَّ أَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَأَهْلًا خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ (Allahumma abdilhu dāran khairan min dārihi, wa ahlan khairan min ahlihi) – Artinya: Ya Allah, gantikanlah baginya rumah yang lebih baik daripada rumahnya (di dunia), dan keluarga yang lebih baik daripada keluarganya (di dunia).
16. اللَّهُمَّ اجْعَلْ قَبْرَهُ رَوْضَةً مِنْ رِيَاضِ الْجَنَّةِ، وَلَا تَجْعَلْهُ حُفْرَةً مِنْ حُفَرِ النَّارِ (Allahumma ij’al qabrahu rawḍatan min riyāḍ al-jannah, wa lā taj’alhu ḥufratan min ḥufar an-nār) – Artinya: Ya Allah, jadi kanlah kuburnya menjadi taman dari taman-taman surga, dan janganlah Engkau jadikan kuburnya lubang dari lubang-lubang neraka.
17. اللَّهُمَّ أَعْذِهِ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، وَجَافِ الْأَرْضَ عَنْ جَنْبَيْهِ (Allahumma a’idzhu min ‘adhābi al-qabr, wa jāfi al-arḍa ‘an janbayhi) – Artinya: Ya Allah, lindungilah dia dari siksa kubur, dan jauhkanlah tanah dari kedua sisi tubuhnya.
18. اللَّهُمَّ لَا تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلَا تَفْتِنَّا بَعْدَهُ (Allahumma lā taḥrimnā ajrahu wa lā taftinnā ba’dahu) – Artinya: Ya Allah, janganlah Engkau halangi kami dari pahalanya dan janganlah Engkau beri cobaan kepada kami setelah kepergiannya.
19. اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِحَيِّنَا وَمَيِّتِنَا، وَصَغِيرِنَا وَكَبِيرِنَا، وَذَكَرِنَا وَأُنْثَانَا، وَشَاهِدِنَا وَغَائِبِنَا (Allahumma ighfir li-ḥayyinā wa mayyitinā, wa ṣaghīrinā wa kabīrinā, wa dhakarinā wa unthānā, wa syāhidinā wa ghā’ibinā) – Artinya: Ya Allah, ampunilah orang-orang hidup di antara kami dan orang-orang yang telah meninggal, yang muda dan yang tua, laki-laki dan perempuan, yang hadir dan yang tidak hadir.
20. اللَّهُمَّ أَلْحِقْهُ بِعِبَادِكَ الصَّالِحِينَ (Allahumma alḥiqhu bi-‘ibādika aṣ-ṣāliḥīn) – Artinya: Ya Allah, gabungkanlah dia dengan hamba-hamba-Mu yang saleh.

D. 20 Ucapan Turut Berduka Cita dalam Islam dalam Bahasa Jawa

1. Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Sugeng tindak, mugi-mugi pinaringan khusnul khotimah. (Sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali. Selamat jalan, semoga diberikan akhir hidup yang baik.)
2. Ndherek bela sungkawa, mugi-mugi sederek ingkang tinilar kaparingan jembar kubur lan dipunapunten sedaya dosanipun. (Turut berduka cita, semoga almarhum/almarhumah diberikan kelapangan kubur dan diampuni segala dosanya.)
3. Mugi-mugi keluarga ingkang tinilar diparingi kesabaran lan keikhlasan. (Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan keikhlasan.)
4. Sugeng tindak, mugi-mugi amal ibadah lan amal sholehipun ditampi ing sisih Gusti Allah. (Selamat jalan, semoga amal ibadah dan amal salehnya diterima di sisi Allah SWT.)
5. Kula turut prihatin, mugi-mugi keluarga ingkang tinilar diparingi kekiyatan lan kesabaran. (Saya turut berduka cita, semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan kesabaran.)
6. Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Mugi-mugi sederek ingkang tinilar dipunparingi papan ingkang sae wonten ing ngarsanipun Gusti Allah. (Sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali. Semoga almarhum/almarhumah diberikan tempat yang baik di sisi Allah SWT.)
7. Ndherek bela sungkawa, mugi-mugi sederek ingkang tinilar pikantuk ampunan lan ganjaran saking Gusti Allah. (Turut berduka cita, semoga almarhum/almarhumah mendapatkan ampunan dan pahala dari Allah SWT.)
8. Mugi-mugi sederek ingkang tinilar dados amal jariyah kangge keluarga ingkang tinilar. (Semoga almarhum/almarhumah menjadi amal jariyah bagi keluarga yang ditinggalkan.)
9. Ndherek bela sungkawa, mugi-mugi keluarga ingkang tinilar diparingi kesabaran ingkang tanpa pepindhan. (Turut berduka cita, semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran yang tiada tara.)
10. Mugi-mugi sederek ingkang tinilar dipunparingi papan ingkang mulya wonten ing suwarga. (Semoga almarhum/almarhumah diberikan tempat yang mulia di surga.)
11. Ndherek bela sungkawa, mugi-mugi sedaya amal ibadah lan kesaenanipun ditampi ing sisih Gusti Allah. (Turut berduka cita, semoga semua amal ibadah dan kebaikannya diterima di sisi Allah SWT.)
12. Sugeng tindak, mugi-mugi pinaringan rohmat lan ampunan saking Gusti Allah. (Selamat jalan, semoga diberikan rahmat dan ampunan dari Allah SWT.)
13. Mugi-mugi keluarga ingkang tinilar kaparingan manah ingkang tabah lan tawakal dhumateng Gusti Allah. (Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan hati yang tabah dan tawakal kepada Allah SWT.)
14. Ndherek bela sungkawa, mugi-mugi sederek ingkang tinilar dados suwarga tumrapipun. (Turut berduka cita, semoga almarhum/almarhumah mendapatkan surga.)
15. Mugi-mugi sederek ingkang tinilar dipunparingi jembar kubur lan terang ing alam barzah. (Semoga almarhum/almarhumah diberikan kelapangan kubur dan cahaya di alam barzah.)
16. Sugeng tindak, mugi-mugi sedaya dosanipun dipunapunten lan pinaringan ganjaran ingkang ageng. (Selamat jalan, semoga semua dosanya diampuni dan diberikan pahala yang besar.)
17. Mugi-mugi keluarga ingkang tinilar saged nglajengaken gesang kanthi sabar lan ikhlas. (Semoga keluarga yang ditinggalkan dapat melanjutkan hidup dengan sabar dan ikhlas.)
18. Ndherek bela sungkawa, mugi-mugi sederek ingkang tinilar dados pitulungan kangge keluarga ingkang tinilar ing yaumul akhir. (Turut berduka cita, semoga almarhum/almarhumah menjadi pertolongan bagi keluarga yang ditinggalkan di hari akhir.)
19. Mugi-mugi sederek ingkang tinilar dipunparingi kamulyan lan kabegjan ing akhirat. (Semoga almarhum/almarhumah diberikan kemuliaan dan kebahagiaan di akhirat.)
20. Ndherek bela sungkawa, mugi-mugi keluarga ingkang tinilar diparingi sabar lan tawakal ingkang ageng. (Turut berduka cita, semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan yang besar.)

E. 20 Ucapan Turut Berduka Cita dalam Islam dalam Bahasa Sunda

1. Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Mugia ditampi iman Islamna. (Sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali. Semoga diterima iman Islamnya.)
2. Sim kuring turut belasungkawa, mugia dihapunten sagala dosa perdosana sareng ditampi amal ibadahna. (Saya turut berduka cita, semoga diampuni segala dosa dan diterima amal ibadahnya.)
3. Mugia almarhum/almarhumah aya dina panangtayungan Allah SWT. (Semoga almarhum/almarhumah berada dalam lindungan Allah SWT.)
4. Mugi kulawarga anu ditinggalkeun di pasihan kakuatan, kasabaran, sareng katabahan. (Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan, kesabaran, dan ketabahan.)
5. Mugi amal ibadah almarhum/almarhumah janten cahaya penerang di alam kuburna. (Semoga amal ibadah almarhum/almarhumah menjadi cahaya penerang di alam kuburnya.)
6. Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Mugia almarhum/almarhumah husnul khotimah. (Sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali. Semoga almarhum/almarhumah husnul khotimah.)
7. Sim kuring ngiring prihatin, mugia kulawarga anu ditinggalkeun sing tabah. (Saya turut prihatin, semoga keluarga yang ditinggalkan tetap tabah.)
8. Mugi-mugi arwah almarhum/almarhumah ditampi di sisi Allah SWT. (Semoga arwah almarhum/almarhumah diterima di sisi Allah SWT.)
9. Mugi-mugi kulawarga anu ditinggalkeun dibere ganjaran sareng kabarokahan. (Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan pahala dan keberkahan.)
10. Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Mugi-mugi almarhum/almarhumah tenang di alam kuburna. (Sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali. Semoga almarhum/almarhumah tenang di alam kuburnya.)
11. Sim kuring turut ngarasa kaleungitan, mugia almarhum/almarhumah di tempatkeun di tempat anu pangsaena di sisi Allah SWT. (Saya turut merasa kehilangan, semoga almarhum/almarhumah ditempatkan di tempat terbaik di sisi Allah SWT.)
12. Mugi-mugi kulawarga anu ditinggalkeun di pasihan katenangan sareng katabahan. (Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketenangan dan ketabahan.)
13. Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Mugi-mugi almarhum/almarhumah dihapunten sagala kalepatanana. (Sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali. Semoga almarhum/almarhumah diampuni segala kesalahannya.)
14. Sim kuring turut berduka cita, mugia almarhum/almarhumah nampi rohmat Allah SWT. (Saya turut berduka cita, semoga almarhum/almarhumah mendapatkan rahmat Allah SWT.)
15. Mugi-mugi kulawarga anu ditinggalkeun sing tiasa nampi cobaan ieu kalawan sabar. (Semoga keluarga yang ditinggalkan dapat menerima cobaan ini dengan sabar.)
16. Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Mugi-mugi almarhum/almarhumah aya dina kahadean Allah SWT. (Sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali. Semoga almarhum/almarhumah berada dalam kebaikan Allah SWT.)
17. Sim kuring turut ngiring du’a, mugia almarhum/almarhumah ditampi amal ibadahna. (Saya turut mendoakan, semoga almarhum/almarhumah diterima amal ibadahnya.)
18. Mugi-mugi kulawarga anu ditinggalkeun di pasihan kesabaran sareng tawakal. (Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan.)
19. Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Mugi-mugi almarhum/almarhumah aya dina ampunan Allah SWT. (Sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali. Semoga almarhum/almarhumah berada dalam ampunan Allah SWT.)
20. Sim kuring turut ngiring bela sungkawa, mugia almarhum/almarhumah aya dina rahmat Allah SWT. (Saya turut berbela sungkawa, semoga almarhum/almarhumah berada dalam rahmat Allah SWT.)

F. 20 Ucapan Turut Berduka Cita dalam Islam dalam Bahasa Inggris

1. Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. May Allah grant patience and strength to the bereaved family. (Sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali. Semoga Allah memberikan kesabaran dan kekuatan kepada keluarga yang ditinggalkan.)
2. My deepest condolences for your loss. May Allah grant the deceased eternal peace and forgive their sins. (Belasungkawa terdalam saya atas kehilangan Anda. Semoga Allah memberikan kedamaian abadi kepada almarhum/almarhumah dan mengampuni dosa-dosanya.)
3. Words cannot express how saddened we are to hear of your loss. May Allah give you strength during this difficult time. (Kata-kata tidak dapat mengungkapkan betapa sedihnya kami mendengar tentang kehilangan Anda. Semoga Allah memberi Anda kekuatan selama masa sulit ini.)
4. May Allah bless and comfort you and your family during this time of grief. Please accept my sincere condolences. (Semoga Allah memberkati dan menghibur Anda dan keluarga Anda selama masa berkabung ini. Terimalah belasungkawa tulus saya.)
5. May Allah grant the deceased the highest place in Paradise and reunite you with them in the hereafter. (Semoga Allah memberikan tempat tertinggi di surga kepada almarhum/almarhumah dan mempertemukan Anda kembali dengan mereka di akhirat.)
6. I was deeply saddened to hear of your loss. Please know that my thoughts and prayers are with you and your family. (Saya sangat sedih mendengar tentang kehilangan Anda. Ketahuilah bahwa pikiran dan doa saya bersama Anda dan keluarga Anda.)
7. May Allah shower His mercy upon the deceased and grant them Jannatul Firdaus. (Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada almarhum/almarhumah dan memberikan mereka surga Jannatul Firdaus.)
8. My heart goes out to you in your time of sorrow. May Allah give you the peace that you seek. (Hati saya turut berduka atas kesedihan Anda. Semoga Allah memberikan kedamaian yang Anda cari.)
9. I pray that Allah will grant you patience and ease your pain. Please accept my heartfelt condolences. (Saya berdoa agar Allah memberi Anda kesabaran dan meringankan rasa sakit Anda. Terimalah belasungkawa tulus saya.)
10. May Allah ease your suffering and grant you solace. My deepest sympathies are with you. (Semoga Allah meringankan penderitaan Anda dan memberi Anda penghiburan. Simpati terdalam saya bersama Anda.)
11. I pray that Allah will give you strength and courage to bear this loss. (Saya berdoa agar Allah memberi Anda kekuatan dan keberanian untuk menanggung kehilangan ini.)
12. May Allah forgive the deceased’s shortcomings and accept their good deeds. (Semoga Allah mengampuni segala kekurangan almarhum/almarhumah dan menerima amal baiknya.)
13. I am so sorry for your loss. May Allah give you the strength to overcome this difficult time. (Saya sangat menyesal atas kehilangan Anda. Semoga Allah memberi Anda kekuatan untuk mengatasi masa sulit ini.)
14. Please accept my condolences and know that I am here for you if you need anything. (Terimalah belasungkawa saya dan ketahuilah bahwa saya ada di sini untuk Anda jika Anda membutuhkan sesuatu.)
15. May Allah grant you patience and reward you for your perseverance. (Semoga Allah memberi Anda kesabaran dan memberi Anda pahala atas ketabahan Anda.)
16. I pray that Allah will guide you through this difficult time and give you peace. (Saya berdoa agar Allah membimbing Anda melalui masa sulit ini dan memberi Anda kedamaian.)
17. May Allah illuminate the deceased’s grave and make it a garden of Paradise. (Semoga Allah menerangi kubur almarhum/almarhumah dan menjadikannya taman surga.)
18. My thoughts and prayers are with you during this difficult time. May Allah give you strength. (Pikiran dan doa saya bersama Anda selama masa sulit ini. Semoga Allah memberi Anda kekuatan.)
19. May Allah grant the deceased a place in Jannatul Firdaus and shower His blessings upon them. (Semoga Allah memberikan tempat di Jannatul Firdaus kepada almarhum/almarhumah dan melimpahkan berkah-Nya kepada mereka.)
20. I am deeply saddened by your loss. May Allah grant you and your family comfort and peace. (Saya sangat sedih dengan kehilangan Anda. Semoga Allah memberi Anda dan keluarga Anda kenyamanan dan kedamaian.)

Penutup:

Semoga kumpulan ucapan turut berduka cita dalam Islam ini dapat membantu Anda menyampaikan rasa empati dan doa tulus kepada mereka yang sedang berduka. Ingatlah bahwa setiap cobaan adalah ujian dari Allah SWT, dan kita harus menghadapinya dengan sabar dan ikhlas. Semoga Allah SWT memberikan kekuatan dan ketabahan kepada kita semua.